Ketua Tim Komisi III DPR RI Desmond Junaidi Mahesa menyatakan apresiasinya kepada Polda Kalsel telah mampu meredam aksi demo mahasiswa di Banjarmasin pada Kamis lalu hingga berakhir damai tanpa insiden.

"Ini berkat tim yang kuat di Polda Kalsel dan Polres jajaran yang dikomando Kapolda. Petugas di lapangan mampu menahan diri dan mengendalikan massa," kata Desmond di Banjarmasin, Senin.

Hal itu disampaikannya menyikapi demo damai massa mahasiswa di Banjarmasin menolak Omnibus Law Rancangan Undang-Undang Cipta Kerja (Ciptaker) di depan DPRD Kalimantan Selatan.

Menurut Desmond, Kapolda Kalsel Irjen Pol Nico Afinta orang lama tugas di Jakarta yang kerap berhadapan dengan aksi serupa di Ibukota.

Sehingga pengalaman sang Kapolda sebagai orang lapangan sangat fasih dalam mengomando pasukan pengamanan mencegah aksi anarkis yang tak terkendali.

"Namun kalau sudah mengganggu ketertiban umum dan kategori pidana, maka jangan salahkan aparat bertindak tegas. Ini memang sudah tanggung jawab Kepolisian dan tugas Polda Kalsel mengamankan daerah ini," tandasnya.
Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Rachmat Hendrawan memimpin pasukan pengamanan mengawal aksi mahasiswa pada Kamis pekan lalu. (ANTARA/Firman)


Apresiasi serupa juga ditujukan Desmond untuk Dewan di provinsi yang telah merespon dengan baik penyampaian aspirasi mahasiswa.

"Karena ini bukan persoalan daerah tapi keputusan politik pemerintah dan DPR. Sekarang tinggal keputusan presiden mensahkan. Kalau memang tidak puas, ada upaya hukum yang bisa ditempuh," ucapnya.

Desmond menegaskan, apapun yang terjadi hari ini merupakan pendidikan politik bersama bagi warga bangsa.
Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Rachmat Hendrawan menunaikan Shalat Dzuhur berjamaah bersama mahasiswa di tengah aksi demo. (ANTARA/Firman)


Aksi ribuan mahasiswa di Banjarmasin pekan lalu memang sempat memanas dengan aksi dorong massa dengan petugas. Meski begitu petugas tidak terpancing hingga berhasil meredam massa kembali tertib.

Bahkan ketika massa menyalakan kembang api, petugas tidak juga terpancing dan mampu menahan diri di barisan pengamanan menutup akses ke depan DPRD Kalsel di Jalan Lambung Mangkurat.

Petugas di lapangan di komandoi Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Rachmat Hendrawan bahkan menunaikan Shalat Dzuhur berjamaah bersama mahasiswa di tengah aksi demo yang dimulai sejak pagi hingga sore hari itu.

Akhirnya, massa membubarkan diri dengan tertib setelah tuntutan mahasiswa agar Ketua DPRD Kalsel H Supian HK berangkat ke Jakarta untuk menyampaikan aspirasi ke Presiden Joko Widodo dipenuhi wakil rakyat pada hari itu.  

Pewarta: Firman

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020