Saham-saham Prancis ditutup lebih tinggi pada perdagangan Senin (5/10/2020), memperpanjang keuntungan untuk hari ketiga berturut-turut, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris naik 0,97 persen atau 46,99 poin menjadi menetap di 4.871,87 poin.

Indeks CAC 40 menguat tipis 0,02 persen atau 0,84 poin menjadi 4.824,88 poin pada Jumat (2/10/2020), setelah terdongkrak 0,43 persen atau 20,60 poin menjadi 4.824,04 poin pada Kamis (1/10/2020), dan kehilangan 0,59 persen atau 28,63 poin menjadi 4.803,44 poin pada Rabu (30/9/2020).

Sebanyak 36 saham dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks CAC 40 berhasil meraih keuntungan, sementara empat saham sisanya mengalami kerugian.
 

Perusahaan real estat komersial Eropa Unibail-Rodamco-Westfield SE melonjak 4,35 persen, menjadi peraih keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.

Diikuti oleh saham perusahaan telekomunikasi multinasional Prancis Orange SA yang terangkat 3,67 persen, serta perusahaan jasa keuangan dan bank investasi multinasional Prancis Societe Generale menguat 3,17 persen.

Baca juga: Saham Prancis "rebound", indeks CAC 40 terangkat 2,40 persen

Sementara itu, Air Liquide SA, perusahaan multinasional Prancis yang memasok gas industri mencatat kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya kehilangan 1,22 persen.

Disusul oleh saham kelompok perusahaan pengolahan air dan limbah Prancis Veolia Environment yang melemah 0,97 persen, serta perusahaan perancang, manufaktur, dan distribusi lensa kaca mata, bingkai, dan kacamata hitam multinasional Prancis-Italia EssilorLuxottica turun 0,59 persen.

Baca juga: Saham Prancis rontok, indeks CAC 40 ditutup terpuruk 3,74 persen

Pewarta: Apep Suhendar

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020