Martapura, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, menggelar pasar murah Ramadhan yang menjual beberapa barang kebutuhan pokok bagi masyarakat kurang mampu di kabupaten itu.


Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindag Kabupaten Banjar Ahmad Bahgiawan di Kota Martapura, Rabu, mengatakan kegiatan di halaman Gedung Dekranasda dilaksanakan selama dua hari pada 16-17 Juli 2014.

"Sasarannya adalah masyarakat, terutama yang kurang mampu dalam upaya membantu mereka memenuhi kebutuhan bahan pokok yang relatif naik harganya selama Ramadhan dan menjelang Idul Fitri," ujarnya.

Ia mengatakan, bahan kebutuhan pokok yang dijual seperti beras, gula pasir, tepung dan beberapa komoditas lainnya yang dijual langsung dengan harga distributor sehingga lebih murah dibanding harga di pasaran.

Dijelaskan, bahan kebutuhan pokok yang dijual telah disubsidi pihak ketiga melalui bantuan yang dikelola oleh Disperindag dan digunakan untuk menutupi kekurangan harga sehingga harga jual lebih murah.

"Kami mengajak pihak ketiga berpartisipasi sehingga bantuan dari mereka digunakan sepenuhnya untuk menutupi kekurangan harga dan tentu saja, harga jual bisa lebih murah jika dibandingkan harga pasar," ucapnya.

Disebutkan, harga jual gula pasir sebesar Rp8.500 per kilogram padahal harga di tingkat distributor sebesar Rp9.600 sehingga disubsidi sebesar Rp1.100 melalui bantuan dana dari pihak ketiga tersebut.

Harga tepung terigu yang sudah dibungkus per satu kilo dijual Rp5.500 dari harga pasaran sebesar Rp6.500 dan beras Siam Unus dijual sebesar Rp7.000 dari harga normal pasaran sebesar Rp8.000 per liter.

"Subsidi terhadap bahan pokok yang dijual itu sangat membantu masyarakat sehingga mereka cukup antusias datang dan membeli bahan kebutuhan pokok yang dijual dan telah disubsidi," kata dia.

Dikatakan, sejumlah perusahaan penyalur barang juga berpartisipasi menjual barang kebutuhan sesuai harga pokok sehingga harganya sama dengan harga di tingkat distributor yang lebih murah dibanding pasaran.

  "Perusahaan yang berpartisipasi seperti penyalur minyak goreng, susu kaleng dan teh termasuk kacang, emping dan kerupuk yang harganya dijual sesuai harga pokok sehingga lebih murah," katanya.   

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Asmuni Kadri


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014