Wakil Bupati (Wabup) Hulu Sungai Selatan (HSS) Syamsuri Arsyad menghadiri Milad ke-47 Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), sekaligus melaunching Lembaga Bantuan Hukum (LHB) Amandit Dewan Pengurus Daerah (DPD) KNPI Kabupaten HSS.
Ia mengatakan, selamat hari jadi ke-47 kepada KNPI, semoga dengan bertambah usia ini, KNPI akan semakin maju dan berkembang ke arah yang lebih baik lagi, khususnya dalam mengemban misi pembangunan di bidang kepemudaan di HSS.
"Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi sarana silaturrahmi sekaligus evaluasi terhadap kegiatan KNPI selama ini, sehingga ke depannya eksistensi dari KNPI akan semakin terasa di masyarakat," katanya, dalam sambutan, bertempat di Sanggar Pramuka, Kandangan, Rabu (5/8) pagi.
Dijelaskan dia, sesuai apa disampaikan Menteri Pemuda dan Olahraga, bahwa seluruh pemuda di Indonesia harus terus bersatu, karena persatuan menjadi modal utama untuk membangun bangsa dan dapat melalui pandemi COVID-19 saat ini dengan selamat.
M Najmuel Muttaqin kepada Wabup HSS Syamsuri Arsyad (Fathurrahman/Diskominfo HSS/Antarakalsel)
Baca juga: Wabup HSS berharap KNPI dapat menjadi duta-duta protokol kesehatan
Sekaligus, untuk meningkatkan karya-karya terbaik KNPI harus tetap semangat dan memancarkan rasa optimisme di tengah-tengah kaum muda, para pemuda yang berhimpun di KNPI harus menjadi teladan dan pelopor untuk memutus mata rantai penyebaran virus di tengah masyarakat.
Peran pemuda yaitu dengan mengkampanyekan protokol kesehatan seperti penggunaan masker, mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir, menjaga jarak, serta menghindari kerumunan, yang menjadi penting untuk diperhatikan dan ditaati bersama.
Ketua DPD KNPI HSS Muhammad Rezki, mengatakan berterimakasih sebesar-besarnya karena atas kerjasama nya baik pemerintah daerah, arahan dari pihak sehingga kegiatan ini bisa terlaksana.
"Momentum milad KNPI ke-47 ini semoga KNPI nantinya sebagai induk organisasi di wilayah salah satunya di Kabupaten HSS bisa bermanfaat terus pada masyarakat dan terkhusus kepada para pemuda di HSS," katanya.
Baca juga: KNPI HSS diminta mendata kepengurusan OKP, mana aktif atau sudah kadaluarsa
Juga di program salah satu program kerja KNPI HSS mengenai LBH Amandit KNPI Kabupaten HSS yang merupakan turunan dari LBH dari KNPI Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
Pendirian LBH dengan tujuan niat awalnya baik untuk membantu masyarakat tentang bagaimana penanganan hukum, bimbingan hukum, konsultasi hukum dan pastinya nantinya ada kegiatan-kegiatan seminar hukum dan lainnya.
Wakil Sekretaris DPD KNPI Kalsel M Najmuel Muttaqin, mengatakan telah mengikuti beberapa kegiatan di HSS, dan ini adalah merupakan langkah yang sangat fundamental bagi Kabupaten HSS melaunchingkan LBH Amandit.
"Mudah-mudahan LBHnya juga membantu masyarakat yang ada di HSS, di tengah situasi dan kondisi yang tidak menentu seperti ini tetap DPD KNPI HSS membantu gugus tugas untuk mengkampanyekan keselamatan masyarakat itu yang paling utama," katanya.
Baca juga: KNPI HSS fokus dua kegiatan utama, bantuan hukum dan kewirausahaan
Menurut dia, selain LBH, maka para pemuda juga tetap harus mengkampanyekan penyalahgunaan narkoba, karena masih banyak pemuda yang terjerat narkoba dan peredaran nya masih mengkhawatirkan.
Mungkin ini salah satu daripada respon dan langkah KNPI melalui lembaga dengan mengedukasi masyarakat, bahwa dampak dari penggunaan hal-hal yang bisa mengakibatkan pelanggaran hukum, orang itu bisa bersalah melalui lembaga hukum ini KNPI bisa mengedukasi masyarakat.
Launching LBH Amandit dilakukan Wakil Bupati HSS Syamsuri Arsyad dengan menandatangani prasasti yang disaksikan Dewan Penasihat, Majelis Pemuda Indonesia, Pengurus DPD KNPI Kalsel, Ketua DPD KNPI HSS dan Ketua Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Amandit KNPI Kabupaten HSS.
Dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng oleh Ketua DPD KNPI Kalsel yang mewakili Wakil Sekretaris KNPI Kalsel dan kemudian diserahkan kepada Wakil Bupati HSS Syamsuri Arsyad, turut dihadiri Kepala Disporapar H. Martha Karya Saputra, pengurus DPD KNPI HSS dan provinsi, perwakilan OKP dan undangan lainnya.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020