Maskapai Wings Air (Lion Group) kemungkinan akan menunda penerbangan ke Meulaboh melalui Bandara Udara Cut Nyak Dhien Nagan Raya, Provinsi Aceh dari Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara, karena masih sepinya penumpang.
Meski pemerintah sudah memberikan kelonggaran untuk maskapai agar tetap bisa beroperasi di tengah pandemi untuk melayani pebisnis, namun hal tersebut kemungkinan masih dipertimbangkan.
“Jika melihat situasi saat ini sepi penumpang, kemungkinan penerbangan ke Meulaboh melalui Bandara Nagan Raya bisa saja ditunda hingga 1 Juni mendatang,” kata petugas Wings Air Meulaboh, Sunardi, Senin.
Baca juga: Cuaca Buruk Wings Gagal Mendarat
Menurutnya, upaya tersebut dilakukan karena sampai saat ini jumlah calon penumpang yang akan menggunakan jasa penerbangan pesawat udara ke daerah itu, masih sangat sepi.
Bahkan jadwal penerbangan semula yang direncanakan pada Ahad dan Senin (10-11/5) juga terpaksa dibatalkan karena sepinya penumpang khususnya dari kalangan pebisnis.
Namun khusus untuk pemudik, ia mengakui hal tersebut masih tetap dilarang dan mengikuti keputusan dari pemerintah pusat.
Meski pun demikian, pihaknya sampai saat ini masih terus melakukan pemantauan di sistem penjualan tiket, apakah adanya pergerakan penumpang yang akan menggunakan jasa pesawat udara di rute Meulaboh-Kualanamu atau Kualanamu-Meulaboh.
“Kita akan lihat di pekan mendatang, apakah ada penerbangan atau pun tidak. Karena semua ini tergantung dari keterisian kursi pesawat,” kata Sunardi menambahkan.
Baca juga: Wings Air Terbangi Kotabaru Pada Mei
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Meski pemerintah sudah memberikan kelonggaran untuk maskapai agar tetap bisa beroperasi di tengah pandemi untuk melayani pebisnis, namun hal tersebut kemungkinan masih dipertimbangkan.
“Jika melihat situasi saat ini sepi penumpang, kemungkinan penerbangan ke Meulaboh melalui Bandara Nagan Raya bisa saja ditunda hingga 1 Juni mendatang,” kata petugas Wings Air Meulaboh, Sunardi, Senin.
Baca juga: Cuaca Buruk Wings Gagal Mendarat
Menurutnya, upaya tersebut dilakukan karena sampai saat ini jumlah calon penumpang yang akan menggunakan jasa penerbangan pesawat udara ke daerah itu, masih sangat sepi.
Bahkan jadwal penerbangan semula yang direncanakan pada Ahad dan Senin (10-11/5) juga terpaksa dibatalkan karena sepinya penumpang khususnya dari kalangan pebisnis.
Namun khusus untuk pemudik, ia mengakui hal tersebut masih tetap dilarang dan mengikuti keputusan dari pemerintah pusat.
Meski pun demikian, pihaknya sampai saat ini masih terus melakukan pemantauan di sistem penjualan tiket, apakah adanya pergerakan penumpang yang akan menggunakan jasa pesawat udara di rute Meulaboh-Kualanamu atau Kualanamu-Meulaboh.
“Kita akan lihat di pekan mendatang, apakah ada penerbangan atau pun tidak. Karena semua ini tergantung dari keterisian kursi pesawat,” kata Sunardi menambahkan.
Baca juga: Wings Air Terbangi Kotabaru Pada Mei
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020