Perusahaan Batu bara di Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, PT Borneo Indobara (BIB) membantu masyarakat setempat dalam menangani masalah pandemi Virus Corona atau COVID-19 dengan membagikan mesih semprot, dan barang lain secara gratis.

Stakeholder Engagement & Media Relation pata PT BIB, Amzah A.M, Selasa mengatakan, selain membantu alat cuci tangan, sabun, masyarakat juga menerima 10 buah mesin semprot manual, sarung tangan, cairan disinfektan, tong air.

"Saat ini lebih dari 1.100 kasus virus corona yang terdeteksi di Indonesia termasuk di Kalimantan Selatan, sehingga PT. BIB harus mengambil peran dalam bencana global Covid-19," katanya.

Dia mengatakan, melalui Department CSR PT BIB terus mendukung dan memberikan dukungan kepada pemerintah daerah dan masyarakat yang menjadi binaan perusahaan dalam penanganan wabah virus corona.

Selain memberikan bantuan, CSR BIB telah berkolaborasi dengan team ERT BIB untuk memberikan edukasi terkait tindakan preventif pembuatan cairan disinfektan secara mandiri kepada masyarakat dengan bahan-bahan yang masih mudah ditemukan.

Edukasi tersebut dilakukan terhadap sepuluh desa yang menjadi binaan PT BIB untuk melakukan penyemprotan cairan disinfektan di seluruh rumah masing-masing, dan fasilitas umum lainnya secara mandiri dan berkala.
Baca juga: Perusahaan batubara di Tanah Bumbu bidik dunia pendidikan
Baca juga: Perusahaan Batubara salurkan bantuan korban banjir
Baca juga: Kelompok tani di Tanah Bumbu kembangkan padi organik
"Ini merupakan salah satu bentuk tanggungjawab dan kepedulian PT BIB untuk membantu meringankan program penanganan wabah virus corona oleh pemerintah," ujar Amzah.

PT BIB tetap mendukung pemerintah pusat dan pemerintah daerah, di mana saat ini BIB sedang membuat ribuan masker kain untuk karyawan dan untuk dibagikan ke tenaga medis di wilayah ring satu atau pemerintah daerah.

"Hal ini dilakukan untuk mendukung program pemerintah, sesuai anjuran WHO, mengurangi sampah masker bekas dan memberdayakan penjahit local," ujarnya.

Pewarta: Imam Hanafi/sujud mariono

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020