Rombongan Antara Kalimantan Selatan (Kalsel) dalam bepergian ke Jawa Barat (Jabar), 21 - 23 Februari 2020, selain mengawali dengan shalat Jumat, pada hari pertama kunjungan juga menikmati seni tradisional provinsi tersebut berupa angklung.
Dalam perjalanan di "Bumi Siliwangi" atau "Tanah Pasundan" Jabar tersebut, perwarta Antara Kalsel, Sabtu melaporkan, pada salah satu saung angklung terkenal di "kota kembang" Bandung juga menikmati seni tari tradisional setempat.
Pada saung angklung yang berdiri tahun 1966 itu, rombongan Antara Kalsel berbaur dengan wisatawan nusantara (Wisnu) lainnya serta wisatawan mancanegara (wisman) belajar memainkan angklung secara massal dengan pemandu Ucha.
Pemandu pertunjukkan angklung, Ucha - seorang "mojang Priangan" alumnus Akademi Pariwisata di Kota Bandung. (Syamsuddin Hasan)
Ucha, mojang Priangan yang "gelis" (cantik) dan alumnus Akademi Pariwisata di kota kembang Bandung itu hampir tak pernah henti tersenyum melihat tamunya yang banyak keliru memainkan angklung.
Sementara pengunjung tampak puas dengan panduan mojang Priangan yang selalu senyum dan ramah serta senang bercanda itu, sebagaimana pengakuan wisman dari Aljazair dan Kepala Antara Biro Kalsel Nurul Aulia Badar yang akrab dengan sapaan Oly.
Wisman dan Wisnu berbaur berjoget gembira ria di Saung Angklung Pak Udjo Bandung. (Syamsuddin Hasan)
"Mungkin Kalsel bisa mengangkat kearifan lokal sebagaimana pergelaran Saung Angklung Pak Udjo yang meninggal dunia tahun 2021," saran laki-laki berdarah Minang Sumatera Barat (Sumbar) yang juga terkenal banyak objek wisata itu.
Kunjungan hari kedua dengan naik dua mini bis Toyota Hiace, rombongan Antara Kalsel antara lain menuju Lembang yang menyita "segudang" objek wisata di Tanah Pasundan Jabar, baik untuk swafoto maupun kegiatan lainnya, seperti The Great Asia Pasific.
