Sejak berdirinya pada tanggal 24 Desember 1959, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) belum memiliki Hymne dan Mars sebagai bagian dari kekayaan sebuah pemerintah di daerah.
Atas dasar itulah, Bupati HST H Akhmad Chairansyah dan Sekretaris Daerah H Akhmad Tamzil pada tanggal 17 Agustus 2019, menggagas untuk pembuatan Hymne dan Mars Kabupaten HST.
Selanjutnya, di bawah koordinasi Asisten I Bidang Pemerintahan, H Ainur Rafiq selaku penanggungjawab melibatkan empat seniman asal HST, yaitu dua orang komponis (pencipta lagu) yang dikenal sudah berpengalaman puluhan lebih dalam menciptakan lagu-lagu daerah yaitu, Hairani Zain dan Rama Darussalam.
Serta dua orang dari penyair (sastrawan) yang juga berpengalaman sebagai penulis lagu, puisi, buku serta karya tulis lainnya, yang bertugas menyusun lirik atau teks lagu Hymne dan Mars yaitu, Fuad Rahman dan Masruswian. Turut melibatkan paduan suara Bahana Murakata untuk vokal.
Setelah selama kurang lebih dua bulan proses penggarapan, pada tanggal 21 Oktober 2019, konsep Hymne dan Mars HST diajukan oleh Asisten I Bidang Pemerintahan selaku penanggungjawab kepada Sekda dan Bupati selaku penggagas, maka disetujuilah konsep tersebut untuk dijadikan Hymne dan Mars Kabupaten HST yang nantinya akan ditetapkan melalui Surat Keputusan Bupati HST.
Pada tanggal 28 Oktober 2019 bertepatan dengan peringatan ke 91 Hari Sumpah Pemuda Tahun 2019, Hymne dan Mars HST di perdengarkan kepada publik untuk pertama kali berbarengan dengan launching logo hari jadi ke 60 Kabupaten HST.
Tahapan selanjutnya proses perekaman dan pembuatan video klip secara teknis akan dilakukan kemudian.
Hymne dan Mars Kabupaten HST akan ditampilkan dan disosialisasikan bertepatan pada puncak peringatan hari jadi ke 60 Kabupaten Hulu Sungai Tengah pada tanggal 24 Desember 2019.
Sastarawan penulis hymne tersebut yang merupakan salah satu ASN di Bagian Humas Setda HST, Masruswian, Sabtu (21/12) di Barabai menambahkan, Harjad ke 60 ini merupakan sejarah bagi perkembangan kesenian dan sastra di kabupaten HST.
"Alhamdulillah hasil karya para sastrawan HST melalui hymne ini bisa didengarkan nantinya sampai anak cucu kita nanti dan semoga ke depan HST terus melahirkan karya-karya terbaik yang bisa bermanfaat untuk seluruh masyarakat," harapnya.
Berikut hymne dan mars Kabupaten HST:
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019
Atas dasar itulah, Bupati HST H Akhmad Chairansyah dan Sekretaris Daerah H Akhmad Tamzil pada tanggal 17 Agustus 2019, menggagas untuk pembuatan Hymne dan Mars Kabupaten HST.
Selanjutnya, di bawah koordinasi Asisten I Bidang Pemerintahan, H Ainur Rafiq selaku penanggungjawab melibatkan empat seniman asal HST, yaitu dua orang komponis (pencipta lagu) yang dikenal sudah berpengalaman puluhan lebih dalam menciptakan lagu-lagu daerah yaitu, Hairani Zain dan Rama Darussalam.
Serta dua orang dari penyair (sastrawan) yang juga berpengalaman sebagai penulis lagu, puisi, buku serta karya tulis lainnya, yang bertugas menyusun lirik atau teks lagu Hymne dan Mars yaitu, Fuad Rahman dan Masruswian. Turut melibatkan paduan suara Bahana Murakata untuk vokal.
Setelah selama kurang lebih dua bulan proses penggarapan, pada tanggal 21 Oktober 2019, konsep Hymne dan Mars HST diajukan oleh Asisten I Bidang Pemerintahan selaku penanggungjawab kepada Sekda dan Bupati selaku penggagas, maka disetujuilah konsep tersebut untuk dijadikan Hymne dan Mars Kabupaten HST yang nantinya akan ditetapkan melalui Surat Keputusan Bupati HST.
Pada tanggal 28 Oktober 2019 bertepatan dengan peringatan ke 91 Hari Sumpah Pemuda Tahun 2019, Hymne dan Mars HST di perdengarkan kepada publik untuk pertama kali berbarengan dengan launching logo hari jadi ke 60 Kabupaten HST.
Tahapan selanjutnya proses perekaman dan pembuatan video klip secara teknis akan dilakukan kemudian.
Hymne dan Mars Kabupaten HST akan ditampilkan dan disosialisasikan bertepatan pada puncak peringatan hari jadi ke 60 Kabupaten Hulu Sungai Tengah pada tanggal 24 Desember 2019.
Sastarawan penulis hymne tersebut yang merupakan salah satu ASN di Bagian Humas Setda HST, Masruswian, Sabtu (21/12) di Barabai menambahkan, Harjad ke 60 ini merupakan sejarah bagi perkembangan kesenian dan sastra di kabupaten HST.
"Alhamdulillah hasil karya para sastrawan HST melalui hymne ini bisa didengarkan nantinya sampai anak cucu kita nanti dan semoga ke depan HST terus melahirkan karya-karya terbaik yang bisa bermanfaat untuk seluruh masyarakat," harapnya.
Berikut hymne dan mars Kabupaten HST:
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019