Perseroan Terbatas (PT) Pertamina Cabang Kotabaru, Kalimantan Selatan membentuk satuan tugas untuk mengawasi pendistritbusian BBM dari Depo hingga stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU).
Kepala Depo PT Pertamina Kotabaru Imam Hardjito, Selasa, mengatakan bahwa salah satu tugas dari satgas tersebut adalah melakukan pengawasan dan kelancaran distribusi BBM dari Depo hingga SPBU.
"Satgas juga menyiapkan armada tangki apabila ada mobil tangki yang sedang mendistribusikan BBM mengalami gangguan kerusakan di jalan," ujarnya.
Armada tersebut bisa diisiapkan dari armada tangki BBM industri, bisa juga dari armada lainnya, katanya menejaskan.
Bahkan, sopir dan kernet armada tangki juga disiapkan oleh satgas, sewaktu-waktu diturunkan manakala terjadi kerusakan pada tangki yang sedang mendistribusikan BBM.
Satgas beranggotakan karyawan Pertamina dari unsur pimpinan dan staf, serta dari Himpunan Pengusaha Swasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas).
Tim tersebut, lanjut Imam, mulai bekerja 4 Juli hingga 4 September 2012.
"Kami berharap, dengan satgas tersebut, bisa mengoptimalisasikan kelancaran pendistribusian BBM di lapangan agar tidak jadi keterlambatan," paparnya.
Membantu kelancaran kerja tim satgas, Pertamina akan berkoordinasi dengan pihak-pihak polres di Kotabaru dan Tanah Bumbu serta polsek-polsek di daerah kecamatan.
Imam menargetkan selama Ramadan dan hari-hari biasa distribusi BBM lancar dan tepat waktu agar tidak muncul spikulan yang menggunakan kesempatan dalam kondisi kurang baik.
Hingga saat ini, PT Pertamina telah mendistribusikan BBM bersubsidi sekitar 9.520 kiloliter per bulan. Jenis bahan bakar minyak ini terdiri atas minyak tanah, premium, dan solar bersubsidi./C/D.