Kotabaru, Kalsel (ANTARA) - Jauh sebelum H. Muhammad Rusli, dan Syairi Mukhlis dilantik sebagai Bupati Kotabaru dan Wakil Bupati Kotabaru periode 2025-2030, telah menyiapkan sejumlah program prioritas yang menyangkut kesejahteraan masyarakat.
Program yang menjadi skala prioritas tersebut dikemas dalam "program 100 kerja" yang akan dijadikan tolok ukur kinerja "gerbong" yang dinahkodai Muhammad Rusli dengan didampingi Syairi Mukhlis.
Baca juga: Pemkab Kotabaru gelar gotong-royong di RSUD Stagen
Program percepatan pemerataan pembangunan ini dirancang untuk menjawab kebutuhan mendesak masyarakat dan merealisasikan janji-janji yang disampaikan selama kampanye.
Prioritas utama bidang kesehatan yang masuk dalam program 100 hari kerja, yakni Bupati Kotabaru HM Rusli bersana unsur pimpinan DPRD, dan Kepala Dinas Kesehatan Kotabaru, Direktur Rumah Sakit Umum Daerah berkunjung ke Kementerian Kesehatan.
Rombongan Bupati Kotabaru disambut Menteri Kesehatan RI Budi Gunandi Sadikin, guna berkoordinasi sekaligus mengajukan sejumlah usulan kepada Kementerian Kesehatan.
Kepada Menkes RI, Bupati Kotabaru menyampaikan Kabupaten Kotabaru sangat membutuhkan dukungan pemerintah pusat, terutama Kementerian Kesehatan terkait peningkatan sarana prasarana serta alat kesehatan Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) untuk memperkuat layanan kesehatan sesuai dengan standar nasional.
Bupati juga meminta bantuan kelanjutan pembangunan Rumah Sakit Stagen, bantuan untuk Tes Cepat Molekuler (TCM) dalam mendukung deteksi dini penyakit menular, terutama TBC RO.
Permintaan tersebut disampaikan mengingat keterbatasan APBD Kotabaru, sehingga perlu campur tangan Kementerian Kesehatan RI.
"Kedatangan kami ke sini bertujuan untuk menyampaikan beberapa usulan untuk meningkatkan layanan dan pengembangan kesehatan untuk masyarakat Kotabaru," kata Rusli.
Setelah mendengarkan semua masukan dan usulan yang disampaikan Bupati Kotabaru, kemudian Menteri Kesehatan RI Budi Gunandi Sadikin menyambut baik berbagai usulan tersebut, dan menyatakan siap membantu pada 2025.
Serta segera merealisasikan peralatan kesehatan untuk di Laboratrium Kesehatan Daerah (Labkesda) dan alat TCM ( Tes Cepat Molekuler) dalam mendeteksi dini penyakit menular TBC pada 2026.
Terkait penyelesaian Pembangunan Rumah Sakit Stagen, sebagai RSUD yang representatif yang menyediakan sarana dan prasarana peralatan kesehatan secara lengkap adalah target pasangan M Rusli-Syairi guna meningkatkan derajat Kesehatan masyarakat Kotabaru.
Baca juga: Bupati Kotabaru kunjungi RSUD pastikan pelayanan maksimal
Oleh karena itu, melanjutkan dan menyelesaikan pembangunan rumah sakit umum daerah yang kini terbengkalai itu menjadi prioritas utama dan dianggap mendesak untuk dituntaskan.
Menyelesaikan pembangunan rumah sakit umum daerah di Stagen, setelah 10 tahun mangkrak, merupakan implementasi sekaligus penjabaran dari visi-misi kepemimpinan M Rusli dan Syairi Mukhlis.
Selain memfokuskan anggaran untuk mempercepat pembangunan dan penyediaan sarana dan prasarana, Bupati dan Wakil Bupati Kotabaru terus mengajak seluruh jajaran satuan kerja perangkat daerah (SKPD) turut serta dalam percepatan pembangunan, melalui kegiatan gotong royong.
Langkah ini merupakan tindak lanjut dari komitmen Bupati Kotabarau untuk mempercepat pembangunan infrastruktur demi mewujudkan dukungan sarana dan prasarana (infrastruktur dasar) yang berkualitas dan ramah lingkungan.
Pasangan ini berharap, melalui penyediaan rumah sakit yang representatif dan menyediakan sarana dan prasarana yang lengkap menjadi salah satu bukti pemerintah daerah dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat untuk mewujudkan "Kotabaru Hebat".
Bupati Muhammad Rusli menegaskan RSUD Stagen ini bukan hanya sekadar proyek fisik semata, tetapi juga bagian dari upaya Pemda memberikan akses masyarakat untuk mendapatkan layanan kesehatan yang lebih baik dan memadai.
Masyarakat banyak menantikan kelanjutan pembangunan Rumah Sakit Stagen.
Pemerintah daerah tidak sendirian, melihat kondisi keuangan dan keterbatasan anggaran, Pemda setempat mengambil sikap untuk kelanjutan pembangunan rumah sakit umum daerah Stagen melibatkan pihak ketiga (swasta).
Bupati menggandeng perusahaan batu bara PT Sebuku Tanjung Coal (STC), untuk melanjutkan pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Stagen di Kecamatan Pulau Laut Utara.