Kandangan (ANTARA) - DPRD Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar rapat paripurna untuk pengajuan dua draf rancangan peraturan daerah (raperda).
Wakil Ketua I DPRD Kabupaten HSS Husnan didampingi Wakil Ketua II M. Kusasi, serta Sekretaris Daerah (Sekda) Muhammad Noor mewakili Penjabat (Pj) Bupati HSS Endri menghadiri rapat paripurna tersebut di Kandangan, Jumat.
Rapat paripurna yang digelar ini merupakan rapat awal berupa pengajuan dua draf raperda, yakni usulan pihak eksekutif dan inisiatif dari legislatif.
Sekda M Noor menyampaikan Raperda tentang Penambahan Penyertaan Modal Pemkab HSS kepada PT. Bank Perkreditan Daerah (BPR) HSS.
Baca juga: DPRD-Pemkab HSS siap kolaborasi tindak lanjuti rekomendasi BPK
"BPR terbukti sangat penting dalam membantu perekonomian masyarakat bawah, sekaligus juga sebagai salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD)," ujar Noor.
Dijelaskan dia, keberadaan BPR sangat membantu permodalan usaha mikro di kalangan petani, peternak, UMKM dan pedagang kecil.
Modal dasar yang telah diterima hingga 2023 sebesar Rp7 miliar, sehingga masih banyak sisa modal yang belum dicairkan dari Rp20 miliar, sebagaimana ketetapan Anggaran Dasar Perusahaan yang semestinya.
"Dengan demikian perlu adanya penambahan modal setiap tahun sebagaimana mestinya dengan besaran sesuai dengan yang disetujui oleh DPRD HSS. Untuk tahun 2025 setidaknya perlu tambahan permodalan sebesar Rp2 miliar," ungkapnya.
Sementara itu, raperda inisiatif DPRD Kabupaten HSS berkenaan dengan pembentukan Desa Wisata di HSS dipaparkan Bustami yang mewakili Bapemperda DPRD.
Baca juga: DPRD HSS dan RSUD-BPJS rapat kerja tingkatkan layanan kesehatan
Menurut dia, pihaknya ingin memberdayakan masyarakat desa yang kreatif dalam mengelola potensi wisata di HSS ini, sehingga bisa menjadi penggerak roda perekonomian masyarakat bawah.
"Selain itu potensi desa kalau dikelola dengan profesional akan membuka peluang usaha disamping pertanian, perikanan dan perkebunan. Hal ini diharapkan bisa ikut meningkatkan percepatan pembangunan kita di desa melalui daya tarik wisata," terangnya.
Usai pemaparan, serah terima draf raperda dari pihak eksekutif diwakili Sekda HSS, dan legislatif oleh unsur pimpinan rapat, untuk dipelajari dan selanjutnya akan dibahas mendalam pada rapat selanjutnya.
Turut hadir pada rapat paripurna, para asisten, staf ahli, beberapa Kepala organisasi perangkat daerah, para camat dan anggota DPRD HSS.