Banjarbaru (ANTARA) - Ribuan jamaah memadai tablig akbar Ustad Abdul Somad (UAS) yang diselenggarakan Yayasan Abdul Aziz Halaby di Lapangan Cairo, Loktabat Utara, Banjarbaru, Jumat malam.
Kehadiran ustad kondang Uas tersebut menjadi magnet bagi para jamaah dari berbagai penjuru Kota Banjarbaru dan sekitarnya yang hadir sejak pukul 20:00 Wita.
Baca juga: Pemkab HSS rapat persiapan tabligh akbar bersama UAS
UAS membuka ceramah dengan ciri khas humor, ringan namun bermakna, mengalir menciptakan suasana hangat di tengah lantunan sholawat yang diikuti lambaian tangan jamaah.
“Mudah-mudahan semuanya mendapat syafaat Rasulullah, ingat langkah, rezeki, maut, jodoh, pertemuan itu sudah ditetapkan, langkah saya ke Kota Banjarbaru adalah ketetapan Allah, tidak ada yang bisa menghalangi,” kata UAS.
Sebelum mengakhiri ceramah, dai kondang itu menegaskan ibadah terbesar seorang manusia adalah menjadi pemimpin.
“Kalau nikah hanya bapak dan ibu yang beribadah, kalau ceramah hanya saya yang beribadah. Maka yang paling besar ibadahnya adalah pemimpin yang soleh dengan tanda tangannya bisa mendirikan Islamic Center bisa membangun masjid, mendirikan TPA untuk TK,SD, SMP, SMA,” tutur UAS.
Baca juga: Pemkab HST gelar tausiah datangkan Ustadz Abdul Somad
Pada momen itu, UAS juga membacakan sebait pantun untuk Calon Wali Kota Banjarbaru Hj. Erna Lisa Halaby.
“Kalau pergi ke Pasar Selasa, jangan lupa membeli kain. Sudah ada Ibu Lisa, jangan lagi pilih yang lain,” ujar UAS.
Jika terpilih menjadi Wali Kota Banjarbaru, UAS berpesan Lisa Halaby dapat mewujudkan isi dari ceramahnya, seperti membangun Islamic Center, mendirikan sekolah Al Quran di semua jenjang pendidikan, memberangkatkan santri berprestasi ke Mesir dan Yaman, serta mensejahterakan guru agama, hingga para pengurus jenazah.
UAS menekankan tak memiliki kepentingan politik, namun berniat berbuat amal jariah melalui tausiyah.
“Mari kita berdoa supaya Bu Lisa dipilih sebagai Wali Kota Banjarbaru, beserta Bapak Wartono sebagai wakilnya. Usai dilantik, lalu mewujudkan ceramah UAS,” ungkap UAS.
Baca juga: Bupati Tanah Laut apresiasi kegiatan tablig akbar Karang Taruna Desa Bajuin
Menanggapi soal perempuan menjadi pemimpin, UAS memberi jawaban jabatan yang terbatas bisa dijabat perempuan, seperti pengawas Kota Madinah, yakni Ummu Syifa.
“Beliau diangkat Umar sebagai pengawas Pasar Madinah, karena dinilai lebih pantas,” tutur UAS.
Diantara lautan jamaah tersebut, tidak hanya UAS yang menjadi sorotan, namun sosok pasangan bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarbaru Hj. Erna Lisa Halaby dan Wartono juga menjadi perhatian masyarakat.
Diketahui, Wartono merupakan Wakil Wali Kota Banjarbaru dan Lisa Halaby sebagai pemimpin Yayasan Abdul Aziz Halaby.
Baca juga: Kunjungan UAS tambah kas pengembangan Rakha Rp630 juta.
Salah satu jamaah Amalia mengaku sangat puas dengan tablig akbar itu, karena mendapat ilmu dan mengenal lebih dekat pasangan calon pemimpin Kota Banjarbaru tersebut
“Beliau (Lisa-Wartono) cukup meyakinkan masyarakat, karena mereka sudah sangat baik kepada masyarakat dan pantas maju,” ujar Amalia.
Selain dihadiri masyarakat, tabligh akbar ini juga dihadiri tokoh penting, seperti para pimpinan partai pengusung paslon Lisa-Wartono, Wakil Gubernur Kalsel Muhidin dan Sekda Provinsi Kalsel Roy Rizali Anwar.
Tak ketinggalan ratusan pedagang dadakan, dari penjual kacang hingga mainan anak-anak, turut meramaikan malam tersebut. Mereka, seperti halnya jamaah, menjadi bagian dari malam yang penuh kebahagiaan.
Baca juga: Tabligh akbar UAS di Balangan dihadiri ribuan warga
Ribuan jamaah hadiri tablig akbar UAS
Sabtu, 7 September 2024 10:47 WIB