Banjarbaru (ANTARA) - Wali Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan Muhammad Aditya Mufti Ariffin mengajak seluruh elemen masyarakat melestarikan nilai-nilai Pancasila pada kehidupan sehari-hari.
"Pancasila merupakan dasar negara dan falsafah bagi seluruh rakyat Indonesia sehingga harus terus dilestarikan," ujar Aditya peringatan Hari Lahir Pancasila di Lapangan Dr Murdjani Banjarbaru, Sabtu.
Baca juga: Pemkot Banjarbaru terima penghargaan MCP dari KPK RI
Menurut Aditya, tema peringatan Hari Lahir Pancasila 2024 ,yakni "Pancasila Jiwa Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045" harus dimaknai sebagai suatu penyemangat membangun bangsa.
Aditya menekankan tema tersebut mengajak seluruh unsur dan elemen masyarakat berperan untuk terus melahirkan generasi bangsa terbaik dan menjaga persatuan, gotong royong, dan kesetaraan.
"Kami juga mengajak seluruh warga Banjarbaru khususnya untuk terus menyosialisasikan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila agar tetap lestari dan menjadi dasar sekaligus pedoman hidup," ucapnya.
Dikatakan Aditya, bentuk sosialisasi sudah ditunjukkan melalui peringatan Hari Lahir Pancasila yang dilaksanakan Pemerintah Kota Banjarbaru pada upacara seremonial di Lapangan Dr Murdjani Banjarbaru.
Selain menampilkan "defile", upacara juga disemarakkan penampilan murid sekolah dasar yang mengenakan pakaian dari berbagai daerah di Indonesia menunjukkan keberagaman di Kota Idaman tersebut.
"Kami mengapresiasi peringatan Hari Lahir Pancasila diisi penampilan ratusan murid SD yang mengenakan pakaian adat. Semua menunjukkan keberagaman tetap tetap satu dalam nilai Pancasila," ungkapnya.
Upacara peringatan Hari Lahir Pancasila yang di Lapangan Dr Murdjani Banjarbaru diikuti Wakil Wali Kota Wartono, Forkopimda, Sekda Said Abdullah, pimpinan SKPD dan undangan lainnya.
Upacara penaikan bendera merah putih berlangsung penuh khidmat dan bertambah semarak setelah diisi defile personel TNI/Polri dan ASN serta ratusan murid SD mengenakan berbagai pakaian khas daerah.
Baca juga: Pemkot Banjarbaru bangun puskesmas tingkatkan layanan masyarakat
