Sekretaris Daerah Kabupaten Banjar Mokhamad Hilman di Martapura, Selasa mengatakan, salah satu tahapan penyusunan RKPD melalui kegiatan Forum Konsultasi Publik yang diikuti seluruh pihak terkait.
Baca juga: Kecamatan Tanta usulkan 263 perencanaan pembangunan pada RKPD 2025
Baca juga: Kecamatan Tanta usulkan 263 perencanaan pembangunan pada RKPD 2025
"Pemkab Banjar menggelar forum konsultasi publik untuk menyusun rancangan awal RKPD sehingga bisa direalisasikan tahun 2025 sesuai prioritas dan sasaran pembangunan," ujarnya usai membuka forum.
Menurut Hilman, RKPD merupakan penjabaran Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Banjar tahun 2021-2026 memuat rancangan kerangka ekonomi daerah, prioritas pembangunan daerah serta rencana kerja dan pendanaan untuk jangka waktu satu tahun.
Dijelaskan, forum konsultasi adalah rangkaian dari proses penyusunan RKPD secara partisipatif menjaring aspirasi dan kebutuhan masyarakat sesuai profesi dan permasalahan agar dapat mengoptimalkan hasil pembangunan daerah.
"Partisipasi masyarakat sangat penting dalam penyusunan rencana pembangunan dan menjadi salah satu sarana untuk memberdayakan masyarakat sehingga berperan aktif dalam pengambilan keputusan," ungkapnya.
Diharapkan, melalui forum itu dapat memberikan sumbangan pemikiran yang mampu menampung aspirasi sehingga bisa disinergikan dengan kebijakan dan program-program pembangunan daerah.
"Hasil konsultasi publik diharapkan juga menjadi media pembentukan komitmen seluruh stakeholder dalam keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan, pengembangan, pelaksanaan dan pengawasan serta bagian yang tidak terpisahkan dalam tahapan penyusunan RKPD," katanya.
Sementara itu, kegiatan dihadiri Asisten dan Staf Ahli Bupati, kepala SKPD, camat, Kepala Kantor Kemenag, perwakilan BPS dan BPN, pimpinan perguruan tinggi, akademisi, organisasi profesi serta pimpinan BUMD Kabupaten Banjar.
