Banjarmasin (ANTARA) -
Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor meninjau langsung gelar uji kompetensi wartawan (UKW) yang dilaksanakan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) provinsi setempat pada 20-21 di Banjarmasin.
Gubernur Kalsel didampingi Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalsel HM Muslim dan Ketua PWI Kalsel Zainal Helmi saat meninjau acara di Hotel Banjarmasin Internasional (HBI) tersebut, Selasa, menyampaikan apresiasi kepada PWI Kalsel yang menggelar UKW angkatan ke-17.
Menurut Gubernur, Pemprov Kalsel sangat mendukung langkah PWI untuk terus meningkatkan kualitas SDM dan kemampuan anggotanya dengan gelar UKW ini
Dia mengharapkan, dengan terus meningkat SDM di bidang jurnalis di provinsi ini, akan kembali bermunculan tokoh-tokoh pers dari Kalsel yang bisa ke tingkat nasional.
Dia pun menyampaikan, di era keterbukaan, era reformasi dan era komunikasi ini, maka yang juaranya untuk semua itu adalah yang berprofesi wartawan.
"Karena saya yakin wartawan itu punya ilmu komunikasi yang signifikan hingga dapat membuat karya informasi ke publik dengan baik dan dapat dipercaya," tuturnya.
"Saya sering menyampaikan, orang cerdas tapi tidak bisa berkomunikasi, maka sama saja tidak cerdas," tuturnya lagi.
Namun, ucap Paman Birin, sapaan akrab Gubernur Kalsel tersebut, kecerdasan komunikasi para insan jurnalis ini tentunya harus diimbangi kompetensi yang mempuni juga, hingga UKW ini sangat penting diikuti.
Apalagi, ungkap dia, Kalsel akan menjadi pintu gerbang bagi Ibu Kota Negara (IKN) baru di Kalimantan Timur, sebagai provinsi tetangga, tentunya kualitas SDM termasuk profesi wartawan harus bisa diandalkan.
"Bagaimana pun saat IKN sudah diwujudkan, persaingan tentu akan terjadi, termasuk di dunia media massa, karenanya SDM wartawan di daerah harus kuat dan berkualitas," ujar Gubernur.
Ketua PWI Kalsel Zainal Helmi menyampaikan, untuk UKW angkatan ke-17 ini diikuti sebanyak 23 jurnalis, yakni, untuk jenjang muda, madya dan utama.
Menurut dia, hingga kini, wartawan di Kalsel yang sudah mengikuti UKW atau dinyatakan kompeten lebih 300 orang.
"Kita akan terus laksanakan UKW ini, baik bekerjasama dengan Pemprov Kalsel juga dengan perusahaan yang menjadi sponsornya," demikian kata Zainal Helmi.