Phnom Penh (ANTARA) - Tim voli duduk putra harus puas dengan hanya mempersembahkan perak untuk Indonesia seusai kalah dari Thailand dengan skor 2-3 di babak final ajang ASEAN Para Games 2023 Kamboja yang digelar di Elephant Hall Morodok Techo Phnom Penh, Kamboja, Kamis.
Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo yang hadir langsung di stadion untuk memberikan dukungan tetap mengapresiasi tim voli duduk putra meski meraih perak.
"Sangat seru. Tadi kita melihat dari awalnya empat set, kita imbang 2-2, lalu di penentuan kita hanya meleset sedikit. Tetap diapresiasi," kata Dito.
Indonesia kalah di set pertama dengan skor 25-16. Poin tim Thailand sudah menjauh sejak laga dimulai dan Indonesia tidak bisa mengejar pada set pembuka.
Nasrullah dan kawan-kawan mulai bangkit dan unggul lebih dulu pada awal set kedua. Meskipun Thailand memberikan perlawanan dan berupaya mengejar poin, Indonesia tetap memimpin hingga menutup set kedua dengan keunggulan tiga poin.
Baca juga: Kalahkan tuan rumah, tim voli duduk putri raih medali emas di APG 2023
Pada set ketiga, laga berlangsung sangat ketat sejak awal dengan poin yang terus menerus seimbang. Thailand lebih unggul di awal dengan memimpin poin, tapi di pertengahan set Indonesia membalikkan kedudukan hingga skor deuce 24-24 sebelum mengamankan set itu dengan skor akhir 26-24.
Indonesia berupaya mengunci kemenangan set keempat demi mengamankan emas, tapi Thailand bangkit dan memenangi set itu dengan cukup dominan dengan skor 25-15 yang memaksa set kelima dimainkan.
Sayangnya, pada set tambahan, Indonesia terpeleset saat dua kali deuce sehingga Thailand mencetak skor akhir 18-16 untuk membawa pulang medali emas.
Sebelumnya, tim voli duduk putri Indonesia merebut medali emas setelah mengalahkan tuan rumah Kamboja 3-0 pada Rabu.
Indonesia tampil mendominasi Kamboja dalam tiga set dengan skor akhir 25-10, 25-9, 25-11.
Baca juga: Borong tiga emas para-atletik, Evi menyebut prosesnya tidak mudah
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono