Kandangan (ANTARA) - Sebanyak 315 Calon Aparatur Sipil Negara (ASN) formasi tahun 2021 diambil sumpahnya oleh Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS), H. Achmad Fikry.
Pengambilan sumpah janji PNS ini juga dirangkai dengan penyerahan Surat Keputusan (SK) pengangkatan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kab HSS kepada dua orang perwakilan PNS.
"Selamat kepada bapa-ibu yang sudah diambil sumpah dan menerima SK PNS," katanya, dalam sambutan dan arahan , di aula gedung BKPSDM, Kandangan, HSS, Kalimantan Selatan, Senin.
Fikry berharap berharap para PNS selalu bisa memberikan perubahan dan perilaku, serta pekerjaan yang dilakukan sehingga membawa dampak yang lebih baik bagi pribadi masing-masing.
Baca juga: Bupati HSS ingatkan ASN harus dekat dengan masyarakat
Ia juga berharap agar masing-masing menjalankan fungsi dan perannya secara profesional, tanggung jawab, serta dapat meningkat kapasitas dan kualitas kerjannya, bekerja dengan menggali potensi masing-masing sesuai bidangnya.
“Jadilah pioner dalam mewujudkan pemerintahan yang baik, sehingga dapat memberikan dampak pada peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat HSS,” katanya.
Fikry menekankan agar bersifat loyalitas dalam bekerja terhadap instansi masing, hak-hak sudah melekat sebagai ASN, tetapi hak juga harus diiringi dengan kewajiban yang harus dilaksanakan sebagai pelayan masyarakat.
Tugas PNS adalah melayani masyarakat, PNS ada, karena ada rakyat, tanpa ada rakyat tidak akan ada PNS sebagai abdi negara, jadi PNS hadir sebagai pelayan masyarakat.
Baca juga: 212 pejabat Pemkab HSS dilantik
"Untuk itu teruslah bekerja dengan ikhlas, tulus serta tuntas sehingga masyarakat merasa terlayani dengan baik, dan jangan ada jarak dengan masyarakat," katanya.
Bekerjalah apa yang seharusnya, bukan bekerja apa adanya. Menjadi pengabdi itu harus total dan kaffah dalam artian jangan tanggung-tanggung. Di sini adalah tempat pengabdian, maka tanggung jawabnya adalah melayani rakyat.
Menurut Fikry, sumpah yang diucapkan tidak sekedar ceremonial saja, tetapi harus dimaknai dengan baik, karena apa yang dilakukan akan dipertanggungjawabkan kepada atasan, pemerintah dan Tuhan.
"Kalian masih punya karir yang panjang dalam hal menentukan keputusan, jangan pernah berpikir sesaat, pastikan itu," katanya.