Bupati Tabalong Kalimantan Selatan Anang Syakhfiani di Tanjung, Selasa mengatakan tes urine dilaksanakan oleh Badan Narkotika Nasional Kabupaten Balangan (BNNK) Balangan untuk mengetahui jika ada oknum pejabat yang positif pengguna narkoba.
"Selain pejabat eselon II dan III, tes urine juga nantinya dilakukan kepada pegawai negeri sipil lainnya dan hasilnya belum ditemukan pejabat yang positif pengguna narkoba," jelas Anang.
Tes urine yang dilaksanakan di Pendopo Bersinar Pembataan Kecamatan Murung Pudak juga diikuti Bupati dan Wakil Bupati Tabalong, Sekretaris Daerah Abdul Muthalib Sangadji, seluruh asisten hingga anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah.
Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten Balangan AKBP Abdul Muthalib mengatakan, saat ini Indonesia berstatus darurat narkoba termasuk di wilayah Banua Anam (Benua Enam) karena itu kegiatan tes urine sebagai salah satu cara untuk mengetahui jika ada oknum pejabat atau aparat yang positif pengguna narkoba.
"Untuk kalangan pemerintahan, baru Kabupaten Tabalong yang meminta dilaksanakan tes urine bagi pejabatnya dan sebelumnya kita juga telah melaksanakan tes urine di jajaran Polres Balangan dan Kodim Hulu Sungai Utara," jelas Abdul.
Jika ada oknum pejabat terindikasi positif pengguna narkoba ungkap Abdul akan diserahkan ke masing-masing pimpinan atau atasan untuk ditindaklanjuti.
Sementara itu bagi masyarakat yang mengetahui anggotanya pengguna narkoba segera melaporkan ke BNNK terdekat untuk selanjutnya dilakukan rehabilitasi.