Kasad Jendral TNI Dudung Addurachman, dalam amanatnya dibacakan oleh Kasdim 1001/HSU-BLG Mayor Inf Eko Santoso, mengatakan turnamen ini diawali dari pertandingan di tingkat kabupaten/kota dari tanggal 20 Juni hingga 30 Juli 2022.
"Secara khusus kegiatan ini sebagai wadah silahturahmi bagi para santri seluruh Indonesia yang ada di 34 provinsi," kata Kasdim saat membacakan amanat dari Kasad TNI AD, Senin.
Dia melanjutkan, sepak bola menjadi salah satu olahraga yang diminati dan digemari oleh hampir semua orang dari berbagai kalangan usia dan lapisan masyarakat, sehingga tidak ada jenis olahraga lain yang mendapatkan sambutan paling meriah dari masyarakat di berbagai negara selain sepak bola.
Selain itu, sebutnya, harapan itu yang menjadikan TNI AD dan PSSI bergairah untuk membangun sebuah komitmen bersama demi kemajuan dunia sepak bola Tanah Air dengan menyelenggarakan kompetisi liga santri yang diikuti seluruh santri pondok pesantren yang ada di Indonesia.
Sementara Ketua PSSI Balangan Bambang Mulyadi menjelaskan pertandingan ini sendiri akan digelar dengan sistem putar atau setengah kompetisi. Ia juga menyebutkan, nantinya juara satu sampai tiga akan mendapatkan tropi serta uang pembinaan.
"Yang pasti kalau juara satu akan mewakili kabupaten ke tingkat provinsi, tetapi tidak menutup kemungkinan kalau ada pemain yang bermain bagus dari juara dua dan tiga juga akan diikutkan ke tingkat provinsi nanti," katanya.
Baca juga: SMAN 2 Paringin juarai ITSM Futsal Cup 2022
Baca juga: Tim Porprov HSU U-20 juarai Bupati Cup Balangan
