Jakarta (ANTARA) - Marseille cuma imbang 1-1 melawan Olympique Lyon yang harus menuntaskan pertandingan dengan 10 pemain dalam laga pekan ke-27 Liga Prancis di Stadion Velodrome, Marseille, Prancis, Minggu waktu setempat.
Hasil itu memperlihatkan pekerjaan besar yang menanti pelatih kepala baru Marseille Jorge Sampaio yang dijadwalkan tiba di Prancis pekan ini.
Sejak kickoff, Marseille lebih banyak berada di bawah tekanan Lyon sehingga tim tamu membuka keunggulan melalui sepakan Karl Toko Ekambi setelah menyelesaikan umpan Lucas Paqueta.
Marseille yang jarang menyerang mendapat hadiah tembakan penalti pada menit ke-42 setelah tembakan Pape Gueye sengaja dihalau oleh Paqueta dengan menggunakan tangannya.
Kesempatan itu dimanfaatkan dengan baik oleh Arkadiusz Milik yang mengkonversi tendangan penalti ke pojok kanan bawah gawang untuk membuat kedudukan imbang 1-1 saat turun minum.
Baca juga: Marseille membawa pulang hanya satu poin dari tim papan bawah Nantes
Marseille yang masih didampingi pelatih interim Nasser Larguet bermain lebih agresif pada babak kedua dan Milik hampir membawa mereka berbalik memimpin pada menit ke-61 jika saja dia memanfaatkan peluang bagus di depan gawang.
Keuntungan kembali datang bagi Marseille ketika Paqueta diganjar kartu kuning kedua pada menit ke-70 setelah menjatuhkan Dimitri Payet.
Sayang, kelebihan satu pemain gagal dimanfaatkan oleh Marseille yang empat percobaan tembakannya gagal menemui sasaran hingga bubaran.
Skor imbang membuat Marseille kembali ke posisi ketujuh klasemen berbekal keunggulan selisih gol setelah sempat disalip Montpellier, kendati kedua tim sama-sama memiliki 39 poin.
Sedangkan Lyon (56) tertahan pada posisi ketiga setelah digusur oleh Paris Saint-Germain (57) yang menang sehari sebelumnya, demikian catatan laman resmi Liga Prancis.
Marseille mungkin akan didampingi oleh Sampaio dalam pertandingan selanjutnya saat bertandang ke kandang pemuncak klasemen Lille pada Rabu waktu setempat atau Kamis WIB pekan ini ketika dalam laga lain Lyon menjamu Rennes di Stadion Groupama.
Baca juga: PSG merengkuh Le Classique edisi ke-100, lumat Marseille yang nirpelatih