Banjarmasin (ANTARA) - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dipastikan berkoalisi dengan Partai Golkar dan PAN mengusung pasangan bakal calon atau Balon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Selatan Birin - Muhidin pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) Tahun 2020.
Pantauan Antara Kalimantan Selatan (Kalsel) di Banjarmasin, Jumat melaporkan, kepastian PDIP turut mengusung pasangan H Sahbirin Noor atau yang akrab dengan sapaan Paman Birin bersama H Muhidin itu berdasarkan pernyataan H Supian HK - fungsionaris Partai Golkar tingkat provinsi tersebut.
"Sudah pasti PDIP ikut mengusung Paman Birin. SK atau rekomendasinya Dewan Pimpinan Pusat (DPP) partai politik (Parpol) tersebut sudah kami terima," tegas Supian HK yang juga Ketua DPRD Kalsel.
Fungsionaris Partai Golkar bergelar sarjana hukum, magister hukum serta mendapat gelar doktor kehormatan itu, deklarasi pasangan Balon Gubernur dan Wagub Kalsel Birin - Muhidin Sabtu (5/9) pagi di Taman Siring Sungai Martapura/Jalan Sudirman Banjarmasin pada titik 0 (nol) kilometer.
Sebelum deklarasi pasangan Birin - Muhidin akan ikut jemaah shalat Subuh, kemudian shalat Duha di Masjid Raya Sabilah Muhtadin Banjarmasin, dan sesudah deklarasi langsung ke Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kalsel untuk mendaftakan diri sebagai Balon Gubernur dan Wagub provinsi setempat.
"Sesuai petunjuk rombongan yang datang ke KPUD Kalsel di Jalan A Yani km3,5 Banjarmasin itu maksimal hanya 20 orang, demikian Supian HK
Kepastian PDIP usung pasangan Birin (petahana) - Muhidin (mantan Wali Kota Banjarmasin) itu terungkap dari keterangan pihak KPUD Kalsel bahwa yang melapor untuk mendaftarkan diri hanya dua pasang pada saat pendaftaran 4 - 6 September 2020.
"Karena PDIP sudah terdaftar sebagai pengusung pasangan Birin - Muhidin, berarti mungkin lagi mengusung yang lain atau mengusung orang PDIP sendiri," tegas pihak KPUD Kalsel.
Sementara dalam beberapa belakangan, bahkan mendekati waktu pendaftaran muncul isu HM Rosehan NB dari PDIP mau mendaftarkan diri sebagai Balon Gubernur Kalsel ke KPUD provinsi setempat sesudah shalat Jumat (3/9).
Sedangkan pasangan Denny - Difri mendeklarasikan diri sebagai Balon Gubernur dan Wagub Kalsel periode akan datang pada lapangan terbuka di Loktabat Banjarbaru (33 kilometer utara Banjarmasin) sesudah shalat Jumat.
Kemudian pasangan Denny Indrayana (mantan Wamenkum) - Difri (mantan Wabup Tanah Laut provinsi setempat) yang diusung Partai Gerindra dan Demokrat itu mendaftarkan diri ke KPUD Kalsel mereka jadwalkan 6 September 2020 atau pada hari terakhir pendaftaran.
PDIP dipastikan usung pasangan Birin - Muhidin dalam Pilkada Kalsel 2020
Jumat, 4 September 2020 16:11 WIB