Tapin (ANTARA) - Satu pasien COVID-19 yang dirawat di RSUD Datu Sanggul akhirnya dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang pada Jumat (12/6) pukul 14.00 Wita.
Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan, dan Penanganan COVID-19, Dokter Milhan mengatakan pasien asal Desa Sungai Rutas, Kecamatan Candi Laras Selatan dengan nama Arbani (40) dinyatakan sembuh.
"Setelah dilakukan swab terakhir sebanyak dua kali, Alhamdulillah hasilnya negatif," ujar Direktur RSUD Datu Sanggul tersebut.
Dijelaskan Milhan, Arbani pertama masuk pada 15 Mei setelah mengeluhkan gejala sesak nafas selama tiga hari, dan setelah dilakukan swab, hasilnya positif.
"Setelah sampai dirumah, pasien kita harap bisa melakukan karantina mandiri dulu," ujarnya.
Selain itu, Milhan meminta agar Arbani bisa menjadi duta protokol kesehatan di desa tempat dia tinggal, agar masyarakat bisa menerapkan himbauan pemerintah.
Sementara itu, perasaan bahagia telihat dari mata Arbani setelah menerima surat pernyataan sembuh COVID-19 dari RSUD Datu Sanggul.
"Alhamdulillah setelah 28 hari dirawat di ruang isolasi RSUD Datu Sanggul," ujarnya.
Diceritakan Arbani, bahwa saat ini enam keluarganya ikut dinyatakan positif dan diisoalasi berkelompok di Ambulung, Kota Banjarbaru.
"Yang penting kita harus sabar, selalu mengikuti apa yang diarahkan oleh yang merawat selama dalam perawatan, dan jangan lupa selalu berdoa," ujarnya.
Dengan dipulangkannya Arbani, pasien sembuh asal Tapin menjadi enam orang, dan pasien positif yang dirawat di RSUD Datu Sanggul sebanyak lima pasien.
Satu pasien positif COVID-19 yang dirawat di RSUD Datu Sanggul sembuh
Jumat, 12 Juni 2020 14:16 WIB
Setelah dilakukan swab terakhir sebanyak dua kali, Alhamdulillah hasilnya negatif