Oleh Gunawan Wibisono
Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Razia gabungan yang dilakukan Polresta Banjarmasin berserta jajarannya berhasil menangkap puluhan orang pria yang diduga sebagai preman pasar di kota tersebut.
Kepala Bagian Operasi Polresta Banjarmasin, Kompol Andri Koko Prabowo Sik MH di Banjarmasin, Kamis mengatakan, razia preman itu dilakukan pada Kamis (31/10) sekitar pukul 13.00 wita hingga pukul 15.00 wita.
Razia preman itu dilakukan di dua pasar besar yang ada di Kota Banjarmasin diantaranya pasar Sentra Antasari berlokasi di jalan Pangeran Antasari dan pasar Sudimampir berlokasi di jalan Pangeran Samudra Banjarmasin.
Dikatakan, dalam razia preman di dua pasar besar itu polisi berhasil manangkap dan mengamakan 22 orang pria yang diduga sebagai preman dan sebagian dari meraka tubuhnya dipenuhi tato.
"Razia ini sengaja kita lakukan siang hari karena banyaknya keluhan masyarakat khususnya para pedagang yang resah terhadap keberadaan para preman tersebut karena sering meminta-minta dengan modus uang keamanan," terangnya.
Untuk selanjutnya, puluhan orang pria yang diduga preman tersebut diamankan di Satuan Sabhara Polresta Banjarmasin selama lebih kurang 1X24 jam guna menimbulkan efek jera terhadap mereka.
Selain itu juga, mereka akan dilakukan pendataan dan pembinaan oleh Satuan Pembinaan Masyarakat Polresta Banjarmasin agar tidak lagi menjadi preman ataupun lainnya yang melanggar tindak pidana.
Saksi hukum terhadap puluhan orang yang diduga preman itu nantinya akan dilakukan cek satu persatu apabila tidak memiliki kartu tanda penduduk (KTP) maka akan menjalani sidang tindak pidana ringan di Pengadilan Negeri Banjarmasin.
Koko terus mengatakan, Operasi Premanisme ini bertujuan untuk menjaga, memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat khususnya di wilayah Kota Banjarmasin dan wilayah hukum Polresta Banjarmasin tetap aman serta kondusif.
"Operasi ini akan terus kita lakukan secara rutin dan berkelanjutan untuk mencegah serta meminimalisir kejahatan dan tindak kriminal lainnya di kota seribu sungai ini," ucap Koko usia memimpin operasi tersebut.
Untuk diketahui, Operasi Razia Gabungan ini melibat di Polsekta diantaranya Polsekta Banjarmasin Timur di pimpin oleh Kapolsekta Banjarmasin Timur, AKP Wildan Albert Sik dan Kapolsekta Banjarmasin Tengah, Kompol Raymond Marcellino Masengi Sik SH.
Sedangkan Satuan Sabhara Polresta Banjarmasin di pimpin oleh Kasat Sabhara, Kompol Haryono MT, total personil yang ikut dalam Operasi Razia Premanisme tersebut berjumlah lebih kuran 75 personil.
Rincian 22 orang yang diamankan itu diantaranya, empat orang didapati sedang menenggak minuman keras, delapan orang tanpa KTP, lima orang pelaku parkir liar, dan lima orang tanpa kejelasan pekerjaan dan sedang berada di dua pasar tersebut.