• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Antara News kalsel
Rabu, 21 Mei 2025
Antara News kalsel
Antara News kalsel
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Barat
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Pariwisata & Lingkungan Hidup
    • Kalsel gelar dua agenda internasional di kawasan Geopark Meratus

      Kalsel gelar dua agenda internasional di kawasan Geopark Meratus

      Selasa, 20 Mei 2025 20:17

      Kalsel gencarkan "story telling" promosi potensi parekraf di Batola

      Kalsel gencarkan "story telling" promosi potensi parekraf di Batola

      Kamis, 15 Mei 2025 17:30

      Pemprov Kalsel: Pemulihan Sungai Veteran jangan rusak lingkungan

      Pemprov Kalsel: Pemulihan Sungai Veteran jangan rusak lingkungan

      Rabu, 14 Mei 2025 16:20

      Dishut Kalsel lakukan pemeliharaan 3.000 Pohon Ulin di Tahura Sultan Adam

      Dishut Kalsel lakukan pemeliharaan 3.000 Pohon Ulin di Tahura Sultan Adam

      Selasa, 13 Mei 2025 20:05

      Dispar Kalsel susun pola paket perjalanan wisata Bali-Kalsel

      Dispar Kalsel susun pola paket perjalanan wisata Bali-Kalsel

      Selasa, 29 April 2025 13:27

  • Nasional
    • TNI AL musnahkan 2 ton sabu dan kokain di Batam

      TNI AL musnahkan 2 ton sabu dan kokain di Batam

      Rabu, 21 Mei 2025 6:17

      Rupiah menguat jadi Rp16.425 per dolar AS

      Rupiah menguat jadi Rp16.425 per dolar AS

      Selasa, 20 Mei 2025 11:16

      Emas Antam anjlok ke Rp1,871 juta/gram

      Emas Antam anjlok ke Rp1,871 juta/gram

      Selasa, 20 Mei 2025 11:04

      Prabowo sebut RI-Thailand komitmen tingkatkan perdagangan bilateral

      Prabowo sebut RI-Thailand komitmen tingkatkan perdagangan bilateral

      Selasa, 20 Mei 2025 5:50

      Demo ojol 20 Mei, aplikator sebut aplikasi tetap beroperasi

      Demo ojol 20 Mei, aplikator sebut aplikasi tetap beroperasi

      Selasa, 20 Mei 2025 5:30

  • Seputar Kalsel
    • Pemprov Kalsel
    • Kotabaru
    • DPRD Kotabaru
    • Tanah Bumbu
    • Hulu Sungai Utara
    • Hulu Sungai Selatan
    • Hulu Sungai Tengah
    • Balangan
    • Tanah Laut
    • Yayasan Adaro Bangun Negeri
    • Banjarbaru
    • DPRD Kalsel
    • Tapin
    • Barito Kuala
    • DPRD Balangan
    • Banjar
    • Banjarmasin
    • Tabalong
    • Umum
    • Olahraga
      • Malaysia Masters 2025 - Delapan wakil Indonesia berjuang pada hari kedua

        Malaysia Masters 2025 - Delapan wakil Indonesia berjuang pada hari kedua

        Rabu, 21 Mei 2025 5:38

        Ramadhan Sananta resmi bermain di Liga Malaysia musim depan

        Ramadhan Sananta resmi bermain di Liga Malaysia musim depan

        Selasa, 20 Mei 2025 23:41

        Jadwal IBL 2025, pekan ke-16 diisi dengan laga penuh gengsi

        Jadwal IBL 2025, pekan ke-16 diisi dengan laga penuh gengsi

        Senin, 19 Mei 2025 23:04

        IBL 2025 - Satria Muda putus kemenangan beruntun Dewa United

        IBL 2025 - Satria Muda putus kemenangan beruntun Dewa United

        Senin, 19 Mei 2025 5:55

        IBL 2025 - Abraham Wenas bawa Kesatria kalahkan Borneo 85-83

        IBL 2025 - Abraham Wenas bawa Kesatria kalahkan Borneo 85-83

        Senin, 19 Mei 2025 5:48

    • Pendidikan
        • Berita ULM
        • POLIBAN BANJARMASIN
        ULM dirikan Laboratorium Terpadu pusat pengujian bereputasi nasional

        ULM dirikan Laboratorium Terpadu pusat pengujian bereputasi nasional

        Senin, 19 Mei 2025 17:14

        ULM ikuti arahan Kemdiktisaintek menuju ranking 1.500 dunia

        ULM ikuti arahan Kemdiktisaintek menuju ranking 1.500 dunia

        Minggu, 18 Mei 2025 16:11

        ULM jadi kampus hijau unggulan dari Kalimantan

        ULM jadi kampus hijau unggulan dari Kalimantan

        Jumat, 16 Mei 2025 22:48

        ULM cetak 88 dokter baru dan 27 dokter spesialis lulusan akreditasi Unggul

        ULM cetak 88 dokter baru dan 27 dokter spesialis lulusan akreditasi Unggul

        Jumat, 16 Mei 2025 14:03

        Peneliti Poliban presentasikan teknologi deteksi jenis kelamin itik Alabio di SAINTROP 2025

        Peneliti Poliban presentasikan teknologi deteksi jenis kelamin itik Alabio di SAINTROP 2025

        Sabtu, 10 Mei 2025 16:16

        Mahasiswi Poliban hidupkan Bapandung Banjar

        Mahasiswi Poliban hidupkan Bapandung Banjar

        Jumat, 9 Mei 2025 23:51

        Poliban deteksi tingkat pencemaran air lindi TPAS Basirih

        Poliban deteksi tingkat pencemaran air lindi TPAS Basirih

        Kamis, 1 Mei 2025 13:31

        Poliban gandeng KPID agar mahasiswa cerdas gunakan media sosial

        Poliban gandeng KPID agar mahasiswa cerdas gunakan media sosial

        Kamis, 24 April 2025 21:38

    • English News
      • HSS's layangan dandang to attend internasional festival in Denmark

        HSS's layangan dandang to attend internasional festival in Denmark

        Rabu, 21 Mei 2025 6:02

        South Kalimantan to hold two international agendas in Meratus Global Geopark

        South Kalimantan to hold two international agendas in Meratus Global Geopark

        Rabu, 21 Mei 2025 5:45

        Body of crocodile attack victim in Kotabaru found

        Body of crocodile attack victim in Kotabaru found

        Selasa, 20 Mei 2025 13:06

        Kotabaru govt holds Tabligh Akbar to mark 75th anniversary

        Kotabaru govt holds Tabligh Akbar to mark 75th anniversary

        Selasa, 20 Mei 2025 5:34

        East Kalimantan resident allegedly attacked by crocodile while fishing in Kotabaru

        East Kalimantan resident allegedly attacked by crocodile while fishing in Kotabaru

        Senin, 19 Mei 2025 16:02

    • Infografik
    • Foto
      • Pimpinan DPRD dukung Pesona Budaya Mappanre Ri Tasi’e di Pagatan

        Pimpinan DPRD dukung Pesona Budaya Mappanre Ri Tasi’e di Pagatan

        Senin, 19 Mei 2025 18:28

        Ketua DPRD Banjarbaru sambut kedatangan Menteri UMKM

        Ketua DPRD Banjarbaru sambut kedatangan Menteri UMKM

        Kamis, 15 Mei 2025 21:09

        Bupati Tanah Bumbu kirim 167 atlet pada POPDA Kalsel

        Bupati Tanah Bumbu kirim 167 atlet pada POPDA Kalsel

        Rabu, 14 Mei 2025 7:31

        Bang Arul pimpin rapat efisiensi anggaran

        Bang Arul pimpin rapat efisiensi anggaran

        Selasa, 13 Mei 2025 6:54

        Keberangkatan Calon Haji Kloter I Embarkasi Banjarmasin

        Keberangkatan Calon Haji Kloter I Embarkasi Banjarmasin

        Senin, 5 Mei 2025 19:13

    • Video
      • Bulog Kalsel kerahkan Tim Jemput Gabah kejar serapan 302 ton

        Bulog Kalsel kerahkan Tim Jemput Gabah kejar serapan 302 ton

        Selasa, 20 Mei 2025 22:48

        BPBD Kalsel dan Posyandu edukasi penanganan bencana sejak usia dini

        BPBD Kalsel dan Posyandu edukasi penanganan bencana sejak usia dini

        Selasa, 20 Mei 2025 19:59

        Kalsel siapkan 25 ribuan sapi, pastikan stok hewan kurban aman

        Kalsel siapkan 25 ribuan sapi, pastikan stok hewan kurban aman

        Kamis, 15 Mei 2025 22:50

        Menteri UMKM hadiri sidang kasus Toko Mama Khas Banjar

        Menteri UMKM hadiri sidang kasus Toko Mama Khas Banjar

        Rabu, 14 Mei 2025 20:25

        Wali Kota Banjarmasin perintahkan perbaikan Taman Satwa Jahri Saleh

        Wali Kota Banjarmasin perintahkan perbaikan Taman Satwa Jahri Saleh

        Selasa, 13 Mei 2025 19:37

    Optimalisasi lahan rawa jaga produksi padi

    Senin, 23 September 2019 5:43 WIB

    Optimalisasi lahan rawa jaga produksi padi

    Kepala Balittra Hendri Sosiawan. ANTARA/Firman

    Banjarbaru (ANTARA) - Kementerian Pertanian (Kementan) mengoptimalisasi lahan rawa selama musim kemarau panjang untuk menjaga target produksi padi nasional pada 2019 yang mencapai 84 juta ton atau setara 49 juta ton beras.

    "Lahan rawa memang diharapkan jadi penyangga pangan nasional. Karena di saat daerah lain seperti Pulau Jawa kekeringan, di Kalimantan Selatan misalnya yang memiliki lahan rawa justru bisa terus panen pertaniannya," kata Kepala Balai Penelitian Pertanian Lahan Rawa (Balittra) pada Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Kementan, Hendri Sosiawan di Banjarbaru, Minggu.

    Di Kalsel ada 250.000 hektare lahan rawa yang dikemas dalam Program Serasi (Selamatkan Rawa Sejahterakan Petani) mendapatkan program cetak sawah dari Kementan.

    "Lahan yang terus digarap sepanjang tahun melalui full mekanisasi pertanian ini kami dampingi agar produksinya terjaga melalui optimalisasi rawa dari penggunaan varietas adaptif yang baru ditingkatkan (Varietas Unggul Baru/VUB) beras untuk rawa dikombinasikan dengan teknologi budidaya yang tepat," jelas Sarjana Ilmu Tanah Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada ini.

    Kepala Balittra Hendri Sosiawan bersama para penelitian Asia Tenggara kunjungan ke lahan pertanian padi di Tanjung Harapan, Kabupaten Barito Kuala. ANTARA/Firman

    Prinsipnya, kata Hendri, sepanjang tahun ada penanaman. Dimana pengelolaan air menjadi kunci sukses pengembangan lahan rawa lebak untuk budidaya pertanian, sehingga pembenahan infrastruktur pertanian penting juga dilakukan agar musim kemarau air bisa masuk ke lahan.

    Di sisi lain, keberhasilan pertanaman padi di Indonesia khususnya di daerah rawa, ungkap Hendri, diapresiasi para organisasi penelitian nasional di Asia Tenggara seperti dari Malaysia yaitu "The Malaysian Agricultural Research and Development Institute (MARDI), dari Laos yaitu Agriculture Research Center (ARC), National Agriculture and Forestry Research Institute (NAFRI), serta Philippine Rice Research Institute (PhilRice) dari Filipina.

    "Ketika gelaran lokakarya internasional pengembangan bersama dan alih teknologi padi yang diikuti empat negara yaitu Indonesia, Malaysia, Laos dan Filipina yang baru-baru ini dilaksanakan di Banjarbaru, Kalsel, banyak yang menanyakan tentang bagaimana sistem tata air satu arah diterapkan serta perbedaan beras lokal Indonesia dengan beras VUB secara kandungan amylose, ukuran, maupun preferensi petani," papar Hendri.

    Pria lulusan S2 Hidrologi dan Lingkungan dari Ecole Nationale Superieure Agronomique (ENSA) Montpellier, Prancis inipun menjelaskan, inovasi pengembangan lahan rawa menjadi lahan pertanian yang subur dan produktif bisa diwujudkan dengan panca kelola lahan rawa.

    Pertama, teknologi pengelolaan air untuk mengatur debit air di lahan rawa yang selalu tergenang. Kedua, penyiapan dan penataan lahan. Ketiga, teknologi ameliorasi dan pemupukan untuk meningkatkan kualitas tanah. Keempat, teknologi pertanaman yang tepat. Kelima, pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) atau hama.

    "Dengan panca kelola lahan rawa inilah, petani kami dorong untuk bisa tanam dua hingga tiga kali dalam satu tahun padi varietas unggul," ungkapnya.

    Terkait pertemuan peneliti pertanian negara-negara ASEAN itu, menurut Hendri sangat penting mengintegrasikan kegiatan penelitian berskala internasional, sehingga hilirasisai inovasi teknologi akan lebih cepat dan masif, tidak hanya pada skala petak percobaan saja, namun skala demfarm dan hamparan.

    "Melalui lokakarya ini, upaya untuk memperbarui transfer informasi dan teknologi yang terkait dengan penelitian tanaman padi dapat terjadi," tandasnya.

    Baru-baru ini, tambah Hendri, Asian Development Bank memproyeksikan konsumsi beras ASEAN akan meningkat. 100,0 juta ton pada 2011 menjadi 111,3 juta ton pada 2021, berarti mencapai pertumbuhan 1 persen per tahun.

    Rata-rata konsumsi beras ASEAN per kapita adalah 2,5 kali rata-rata dunia, dan peringkat teratas adalah Bangladesh dengan 171,7 Kg perkapita pertahun. Indonesia sendiri mengonsumsi beras sebesar 134,6 Kg perkapita pertahun.

    Oleh karena itu, kata dia, tantangan dalam mencapai kecukupan pangan menjadi lebih kompleks. Perlu menerapkan sistem makanan yang menawarkan makanan sehat dan bergizi yang dapat diakses oleh semua orang, sambil menjaga sumber daya alam dan keanekaragaman hayati.

    "Kita harus mengintegrasikan dan mengoptimalkan banyak aspek dari produksi hingga konsumsi makanan. Dibutuhkan gagasan tentang tindakan implementasi untuk menghasilkan lapangan kerja dan memperkuat rantai nilai pangan lokal," pungkasnya.

    Pewarta: Firman
    Editor : Imam Hanafi
    COPYRIGHT © ANTARA 2025


    • Whatsapp
    • facebook
    • twitter
    • email
    • pinterest

    Berita Terkait

    Balittra Banjarbaru tertarik kembangkan sarai wangi di lahan rawa

    Balittra Banjarbaru tertarik kembangkan sarai wangi di lahan rawa

    16 Juni 2022 19:10

    Tanah Bumbu gandeng Balittra kembangkan sawah rawa

    Tanah Bumbu gandeng Balittra kembangkan sawah rawa

    1 Maret 2022 19:52

    Balitbangtan wujudkan pertanian lahan rawa dua kali tanam setahun

    Balitbangtan wujudkan pertanian lahan rawa dua kali tanam setahun

    12 Mei 2020 13:36

    Hendri Sosiawan, Kepala Balittra yang sukses wujudkan petani lahan rawa dua kali tanam setahun

    Hendri Sosiawan, Kepala Balittra yang sukses wujudkan petani lahan rawa dua kali tanam setahun

    11 Mei 2020 13:57

    Balitbangtan minta para petani panen air antisipasi kekeringan

    Balitbangtan minta para petani panen air antisipasi kekeringan

    6 Mei 2020 03:44

    Balitbangtan try to help farm laborers

    Balitbangtan try to help farm laborers

    27 April 2020 22:31

    Program Balitbangtan Peduli menyasar para  buruh tani

    Program Balitbangtan Peduli menyasar para buruh tani

    27 April 2020 03:43

    Balitbangtan kembangkan "Si Katam Terpadu" di lahan rawa

    Balitbangtan kembangkan "Si Katam Terpadu" di lahan rawa

    17 April 2020 21:23

    Terpopuler

    Polres HST ringkus 14 tersangka pada operasi sikat intan 2025

    Polres HST ringkus 14 tersangka pada operasi sikat intan 2025

    Menteri UMKM minta kasus Toko Mama Khas Banjar diselesaikan lewat pembinaan

    Menteri UMKM minta kasus Toko Mama Khas Banjar diselesaikan lewat pembinaan

    Penjabat Sekda Banjarbaru klarifikasi dugaan camat-lurah tidak netral di PSU

    Penjabat Sekda Banjarbaru klarifikasi dugaan camat-lurah tidak netral di PSU

    Kalsel kemarin dari ULM menuju ranking dunia hingga dana hibah

    Kalsel kemarin dari ULM menuju ranking dunia hingga dana hibah

    Pemprov Kalsel: Pemulihan Sungai Veteran jangan rusak lingkungan

    Pemprov Kalsel: Pemulihan Sungai Veteran jangan rusak lingkungan

    Top News

    • Layangan Dandang HSS ikuti festival internasional di Denmark

      Layangan Dandang HSS ikuti festival internasional di Denmark

      15 jam lalu

    • Jasad korban diterkam buaya di Sungai Durian Kotabaru ditemukan

      Jasad korban diterkam buaya di Sungai Durian Kotabaru ditemukan

      20 jam lalu

    • Jurnalis Juwita diduga alami luka alat vital usai dibunuh oknum TNI AL

      Jurnalis Juwita diduga alami luka alat vital usai dibunuh oknum TNI AL

      22 jam lalu

    • Cairan mani di rahim jurnalis dinyatakan tak cocok dengan DNA oknum TNI AL

      Cairan mani di rahim jurnalis dinyatakan tak cocok dengan DNA oknum TNI AL

      19 Mei 2025 22:23

    • JPU tuntut bebaskan terdakwa Toko Mama Khas Banjar dari dakwaan

      JPU tuntut bebaskan terdakwa Toko Mama Khas Banjar dari dakwaan

      19 Mei 2025 18:05

    Antara News kalsel
    kalsel.antaranews.com
    Copyright © 2025
    • Top News
    • Terkini
    • RSS
    • Twitter
    • Facebook
    • Seputar Kalsel
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • English News
    • Ketentuan Penggunaan
    • Tentang Kami
    • Pedoman
    • Kebijakan Privasi
    • BrandA
    • ANTARA Foto
    • Korporat
    • PPID
    • www.antaranews.com
    • Antara Foto
    • IMQ
    • Asianet
    • OANA