Penderita penyakit dispepsia atau maag dan tuberculose (TBC) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kotabaru, Kalimantan Selatan, beberapa hari ini meningkat dari biasanya.


Pelaksana Tugas Direktur Umum Rumah Sakit Daerah Kotabaru dr Lisa Ginting, melalui dr Sasongko hadi Purnomo SpD, di Kotabaru, Selasa, mengatakan, ada beberapa jenis penyakit yang jumlahnya beberapa hari terakhir meningkat, diantaranya, penyakit Dispepsia, dan TBC.

"Sebagian besar pasien yang masuk menderita hipertensi, stroke, serangan jantung koroner, infeksi, tipus, dan malaria," ujar Sasongko.

Bahkan, beberapa hari ini RSUD Kotabaru juga merawat pasien penderita Human Immunodeficiency Virus (HIV).

Ia mengaku sering mengalami kesulitan untuk memberikan obat-obatan kepada pasien, terutama pasien yang menggunakan kartu Jamkesmas atau yang lainnya.

"Karena obat yang disediakan terbatas, sementara kebutuhan akan obat untuk jenis penyakit tersebut cukup tinggi," paparnya.

Masalah obat-obatan harus menjadi perhatian semua pihak, agar pelayanan di rumah sakit bisa maksimal.

"Kasihan pasien, apabila obat-obatan yang diperlukan tidak tersedia," imbuhnya.

Ia mengimbau masyarakat untuk membiasakan berprilaku hidup sehat, agar tidak mudah terserang penyakit.

Kepala Dinas Kesehatan drg Cipta Waspada MKes, mengakui, bahwa ada beberapa jenis penyakit yang kini menyerang masyarakat Kotabaru.

  Sebelumnya dia mengatakan, pola hidup sehat dan menjaga kebersihan lingkungan serta beristirahat cukup adalah salah satu upaya agar tidak mudah terserang penyakit./D.

Pewarta:

Editor : Asmuni Kadri


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2013