Satu pendulang intan yang tertimbun di dalam lubang pendulangan Desa Pumpung Kecamatan Cempaka Kota Banjarbaru atas nama Saltani alias Toni (45) akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal, Selasa subuh. 

Kepala Kantor SAR Banjarmasin Mujiono di Kota Banjarbaru, Selasa mengatakan, korban terakhir dari lima pendulang yang tertimbun sejak Senin (8/4) siang ditemukan dalam kondisi meninggal pukul 04.27 Wita.

"Korban ditemukan menjelang subuh sekaligus menjadi korban terakhir dari lima korban tertimbun di dalam lubang pendulangan," ujarnya seraya mengatakan operasi SAR dinyatakan berakhir pukul 06.30 Wita.

Diketahui, lima korban ditemukan meninggal dunia tertimbun dalam lubang pendulangan intan semi tradisional yang terletak di Desa Pumpung Kecamatan Cempaka Kota Banjarbaru, Senin siang.

Pendulang pertama ditemukan atas nama Dumat (35) warga Sungai Tiung sekitar pukul 16.15 Wita dan disusul Aulia alias Aau (26) juga warga Sungai Tiung ditemukan tim pencarian sekitar pukul 17.50 Wita.

Kemudian, pendulang ketiga yang ditemukan tewas atas nama Rofii alias Jomang (26) pukul 21.40 Wita disusul sepuluh menit kemudian pendulang bernama M Nauval Oval (19) ditemukan pukul 21.50 Wita.

Sementara itu, kronologis musibah tanah longsor di pendulangan intan yang berjarak sekitar 10 kilometer dari pusat Kota Banjarbaru itu terjadi pukul 13.30 Wita menyebabkan lima pendulang tertimbun. 

Sebelum kejadian, satu kelompok pendulang terdiri dari tujuh orang tengah bekerja di dalam lubang pendulangan sedalam 15 meter dan kelima korban berada di dalam lubang tersebut. 

Dua pendulang yang menjadi saksi yakni Nahdi (30) dan Ipul (25) saat terjadinya longsor hingga menimbun lubang, berada diatas pinggiran tebing sehingga berhasil selamat dari musibah tersebut. 

Sementara, kelima korban tertimbun sehingga puluhan pendulang lainnya berupaya menyelamatkan korban namun tidak berhasil dan musibah itu menyebar dan dilakukan upaya pencarian petugas gabungan. 

Proses pencarian melibatkan tim terdiri dari Basarnas Banjarmasin, personel TNI/Polri, anggota BPBD Kalsel dan BPBD Banjarbaru serta unsur terkait lain yang melakukan pencarian hingga subuh.

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019