Yayasan Islamic Center Dal Er Rahman Tanjung, Tabalong, Kalimantan Selatan menyusun kalender kegiatan dari sejumlah bidang.
Menyusul akan diserahkannya bangunan Islamic Center oleh Yayasan Adaro Bangun Negeri selaku pelaksana proyek ke Pemkab Tabalong, Agustus mendatang.
Menurut Wakil manajer Yayasan Adaro Indonesia Bangun Negeri, Ignatius Iryanto setelah bangunan Islamic center diserahkan ke pemda maka semua aktivitas Islamic center dilaksanakan oleh Yayasan Islamic Center.
"Semua aktivitas akan dilaksanakan oleh Yayasan Islamic Center yang terdiri atas dewan pembina, pengawas, pengurus dan badan pengelola, karena itu program kegiatan perlu disusun dalam pengelolaannya," jelas Ignatius, dalam workshop penyusunan kalender kegiatan Islamic center di Tanjung, ibukota Tabalong.
Kalender kegiatan yang disusun pun diharapkan bisa mewujudkan visi Islamic Center sebagai pusat pembinaan dan pembangunan imtaq dan iptek sekaligus melayani kepentingan masyarakat dalam mengembangkan ajaran Islam.
Dalam workshop yang dihadiri sejumlah dewan pembina, pengurus, pengawan dan badan pengelola, seluruh bidang merumuskan berbagi kegiatan.
Seperti bidang pendidikan dan latihan, memprogramkan berbagai pelatihan pendidikan formal dan informal, penyelenggaran jenazah.fardhu kifayah hingga pelatihan khatib, imam dan bilal.
Sedangkan bidang zakat, infaq dan sedekah, memfokuskan pada kegiatan pendistribusian zakat, mengelola infaq dan sedekah serta membentuk unit pengumpul zakat Islamic center.
Wakil Bupati Tabalong, Muchlis yang hadir dalam workshop penyusunan kalender kegiatan mengatakan, program atau strategis kegiatan haruslah akurat dan tepat sasaran sehingga peran Islamic center bisa optimal.
"Sebagai salah satu wisata religius,keberadaan Islamic center diharapkan bisa berdampak bagi pembangunan di Tabalong, karena itu program atau strategis kegiatan haruslah akurat dan tepat sasaran," jelas Muchlis.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2012
Menyusul akan diserahkannya bangunan Islamic Center oleh Yayasan Adaro Bangun Negeri selaku pelaksana proyek ke Pemkab Tabalong, Agustus mendatang.
Menurut Wakil manajer Yayasan Adaro Indonesia Bangun Negeri, Ignatius Iryanto setelah bangunan Islamic center diserahkan ke pemda maka semua aktivitas Islamic center dilaksanakan oleh Yayasan Islamic Center.
"Semua aktivitas akan dilaksanakan oleh Yayasan Islamic Center yang terdiri atas dewan pembina, pengawas, pengurus dan badan pengelola, karena itu program kegiatan perlu disusun dalam pengelolaannya," jelas Ignatius, dalam workshop penyusunan kalender kegiatan Islamic center di Tanjung, ibukota Tabalong.
Kalender kegiatan yang disusun pun diharapkan bisa mewujudkan visi Islamic Center sebagai pusat pembinaan dan pembangunan imtaq dan iptek sekaligus melayani kepentingan masyarakat dalam mengembangkan ajaran Islam.
Dalam workshop yang dihadiri sejumlah dewan pembina, pengurus, pengawan dan badan pengelola, seluruh bidang merumuskan berbagi kegiatan.
Seperti bidang pendidikan dan latihan, memprogramkan berbagai pelatihan pendidikan formal dan informal, penyelenggaran jenazah.fardhu kifayah hingga pelatihan khatib, imam dan bilal.
Sedangkan bidang zakat, infaq dan sedekah, memfokuskan pada kegiatan pendistribusian zakat, mengelola infaq dan sedekah serta membentuk unit pengumpul zakat Islamic center.
Wakil Bupati Tabalong, Muchlis yang hadir dalam workshop penyusunan kalender kegiatan mengatakan, program atau strategis kegiatan haruslah akurat dan tepat sasaran sehingga peran Islamic center bisa optimal.
"Sebagai salah satu wisata religius,keberadaan Islamic center diharapkan bisa berdampak bagi pembangunan di Tabalong, karena itu program atau strategis kegiatan haruslah akurat dan tepat sasaran," jelas Muchlis.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2012