Marabahan, (Antaranews Kalsel)- Wakil Kepala Staf Angkatan Darat Letjend TNI Tatang Sulaiman  mengatakan,  tiga program dilakukan TNI-AD dalam mendukung program sektor pertanian yaitu,  program buka lahan tidur, program operasi khusus dan serapan gabah pertanian.
    
“Program opsus berupa penambahan tanam agar lahan sawah yang tidak ditanam bisa lebih luas termasuk melakukan penanaman berulang dalam rangka meningkatkan produksi,” ujar Wakasad Letjend TNI Tatang Sulaiman, di Marabahan, Jum’at (29/6).
     
Selain itu, lanjut dia, melakukan serapan gabah hasil pertanian diantaranya,  melalui program Sergap atau serapan gabah petani yang hingga kini terus dilakukan TNI.
     
Terkait dukungan TNI terhadap program optimasi lahan di Desa Jejangkit Muara, menurut Tatang Sulaiman, strateginya dengan pemusatan kekuatan berupa pengerahan alat-alat berat yang digunakan untuk membuat tanggul, saluran air, mengolah lahan jadi sawah.
     
Wakasad menyatakan, TNI akan bergerak secepatnya, mengingat TNI terbiasa bekerja dalam situasi tidak normal dan pihaknya optimis program tersebut bisa dikerjakan.
     
Ditegaskannya,  yang penting ada keinginan, ada tanggungjawab, kerjasama yang baik dan semuanya bekerja ikhlas, itu kuncinya.
     
Terpisah, Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor pun menyatakan, optimisannya terhadap Pertanian Terpadu Percontohan di Desa Jejangkit Muara sepanjang dikerjakan sungguh-sungguh dan dilakukan bersama-sama.
    
“Tanggungjawab kita akan bergerak habis-habisan. Saya katakan, tidak ada pekerjaan besar di dunia yang tidak bisa diselesaikan selama mau bergotong-royong, bahu membahu, berat sama dipikul ringan sama dijinjing,” tegasnya.


 

Pewarta: Arianto

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018