Tanjung, Antaranews.Kalsel - Ratusan anggota Kepolisian Resor Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan amankan aksi demonstrasi massa ke kantor Paniria Pengawas Pemilu setempat terkait dugaan pelanggaran pemilu.
    Kapolres Tabalong AKBP Hardiono di Tanjung, Selasa mengatakan pihaknya dapat laporan dari koordinator aksi atas nama Suharson terkait tuntutan penanganan pelanggaran pemilu.
    "Untuk pengamanan aksi demo kita menurunkan 275 personil dengan standar operasional pengamanan," jelas Hardiono.
    Massa yang mencapai 150 orang itu berasal dari Kecamatan Kelua yang menuntut panwaslu Kabupaten Tabalong menindak dugaan pelanggaran pemilu berupa pembagian sembako oleh salah satu paslon.
    Dengan menggunakan bis besar massa tiba di kantor panwaslu dengan pengawalan kepolisian pada pukul 11.00 wita.
    Koordinator aksi Suharson meminta Panwaslu bisa bersikap netral dalam pelaksanaan pemilu.
    "Panwaslu harus memenuhi tuntutan warga jika ada pelanggaran," jelas Suharson.
     Terpisah anggota Panwaslu Kabupaten Tabalong Muhammad Fahmi Failasopa menyampaikan dalam pelaporan pidana pemilu di Panwas harus terpenuhi syarat formil maupun syarat materiel.
    "Laporan yang disampaikan salah satu pendukung paslon  tidak  terpenuhi unsur formil yakni  terlapor atau pelakunya," jelas Fahmi.
     Fahmi beserta anggota Panwaslu sendiri tidak berada di tempat sehingga massa hanya disambut para staf kantor panwaslu dan sejumlah anggota panwaslu kecamatan.
    Mewakili Panwaslu setempat Eva Nail yang juga bendahara kantor mempersilahkan perwakilan massa untuk menyampaikan aspirasinya.

Pewarta: Herlina Lasmianti

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018