Batulicin, (Antaranews Kalsel) - Kapal KM Awu-awu yang dikelola PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Cabang Batulicin Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan dalam satu bulan terakhir mulai beroperasi untuk melayani penumpang.
"Kapal tersebut dioperasikan untuk melayani calon penumpang rute Pelabuhan Batulicin-Pelabuhan Makassar, yang sempat tidak beroperasi selama dua bulan karena perbaikan," kata Kepala ASDP Cabang Batulicin Yudhi Yanuar di Batulicin, Kamis.
Ia mengatakan, selama tidak peroperasinya kapal tersebut calon penumpang dari Batulicin-Makassar dan sebaliknya dialihkan ke KM Kirana yang dikelola oleh PT Dharma Lautan Utama.
Selama kapal Awu-awu tidak beroperasi, semua calon penumpang yang biasanya menggunakan kapal tersebut tetap bisa terlayani seperti biasa menggunakan kapal Kirana milik swasta.
Selama tidak beroperasi sekitar dua bulan, KM Awu-awu melakukan perawatan rutin atau "Dok" satu tahun satu kali untuk menghindari kerusakan semakin parah pada kapal.
Sebenarnya, kapal tersebut tidak ada kerusakan, namun apabila sudah satu tahun kapal tidak dilakukan pengecekan secara berkala, dikhawatirkan nantinya bisa terjadi kerusakan yang sangat fatal.
"Saat ini KM Awu-awu sudah beroperasi seperti biasa dan mulai normal, sedangkan untuk jadwal keberangkatan tetap seperti biasa satu minggu satu kali keberangkatan, dan untuk harga tiket penumpang juga tidak ada perubahan," ujar dia.
Kepala PT Dharma Lautan Utama Cabang Batulicin, Shaleh menambahkan semenjak KM Awu-awu dok, penumpang yang dilayani mengunakan KM Kirana meningkat 100 persen yang biasanya mengangkut 150 orang menjadi 300 orang dalam satu kali keberangkatan.
"Dengan Beroprrasinya kapal Awu-awu ada kemungkinan jumlah penumpang kapal Kirana akan mengalami penurunan karena seluruh calon penumpang yang biasanya kita anggkut mengunakan satu kapal milik Pt Dharma Lautan Utama akan terbagi menjadi dua kapal BUMN dan Swasta," terangnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
"Kapal tersebut dioperasikan untuk melayani calon penumpang rute Pelabuhan Batulicin-Pelabuhan Makassar, yang sempat tidak beroperasi selama dua bulan karena perbaikan," kata Kepala ASDP Cabang Batulicin Yudhi Yanuar di Batulicin, Kamis.
Ia mengatakan, selama tidak peroperasinya kapal tersebut calon penumpang dari Batulicin-Makassar dan sebaliknya dialihkan ke KM Kirana yang dikelola oleh PT Dharma Lautan Utama.
Selama kapal Awu-awu tidak beroperasi, semua calon penumpang yang biasanya menggunakan kapal tersebut tetap bisa terlayani seperti biasa menggunakan kapal Kirana milik swasta.
Selama tidak beroperasi sekitar dua bulan, KM Awu-awu melakukan perawatan rutin atau "Dok" satu tahun satu kali untuk menghindari kerusakan semakin parah pada kapal.
Sebenarnya, kapal tersebut tidak ada kerusakan, namun apabila sudah satu tahun kapal tidak dilakukan pengecekan secara berkala, dikhawatirkan nantinya bisa terjadi kerusakan yang sangat fatal.
"Saat ini KM Awu-awu sudah beroperasi seperti biasa dan mulai normal, sedangkan untuk jadwal keberangkatan tetap seperti biasa satu minggu satu kali keberangkatan, dan untuk harga tiket penumpang juga tidak ada perubahan," ujar dia.
Kepala PT Dharma Lautan Utama Cabang Batulicin, Shaleh menambahkan semenjak KM Awu-awu dok, penumpang yang dilayani mengunakan KM Kirana meningkat 100 persen yang biasanya mengangkut 150 orang menjadi 300 orang dalam satu kali keberangkatan.
"Dengan Beroprrasinya kapal Awu-awu ada kemungkinan jumlah penumpang kapal Kirana akan mengalami penurunan karena seluruh calon penumpang yang biasanya kita anggkut mengunakan satu kapal milik Pt Dharma Lautan Utama akan terbagi menjadi dua kapal BUMN dan Swasta," terangnya.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018