Martapura, (Antaranews Kalsel) - Wakil Bupati Banjar H Saidi mengatakan Musrenbang Kecamatan harus dapat menjawab keinginan masyarakat setelah mendapat masukan mengenai kegiatan prioritas pembangunan di wilayah Kecamatan.
H Saidi mengatakan Musrenbang kecamatan bertujuan untuk mendapatkan masukan mengenai terutama di wilayah Kecamatan Sungai Tabuk, Kamis.
"Dengan tersusunnya kedua dokumen tersebut maka akan diketahui gambaran potensi dan tingkat perkembangan desa dan yang akurat, komprehensif dan integral," kata Saidi Mansyur.
Ditambahkannya, dalam rangka sinkronisasi perlu kesatuan pandangan terhadap program prioritas yang dilaksanakan.
"Forum musrenbang ini menjadi wadah untuk sinkronisasi penyatuan persefsi tentang perencanaan pembangunan dari tingkat desa, kelurahan, kecamatan hingga Kabupaten," katanya.
Dari Musrenbang ini diharapkan diperoleh dokumen rencana kerja (renja) yang akan dibiayai kecamatan yang bersumber dari APBD kabupaten dan sumber lainnya seperti, partisipasi masyarakat, dunia usaha/swasta pada tahun 2019 dan daftar kegiatan kegiatan prioritas yang akan dilaksanakan melalui SKPD atau gabungan SKPD Kabupaten Banjar tahun anggaran 2018.
"Saya menginginkan terciptanya perubahan awal untuk kita selalu bersama-sama mengakomodir keinginan dari masyarakat," ungkapnya.
Ia juga menyampaikan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) selama kurun waktu kepemimpinannya, seperti program pembenahan infrastruktur jalan dan jembatan, sosial, dan ekonomi yang menjadi prioritas utama.
Kegiatan ini sendiri dihadiri Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa H Aspihani serta sejumlah SKPD di Pemkab Banjar dan juga para aparat Kecamatan dan Desa di Kecamatan Sungai Tabuk./f
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
H Saidi mengatakan Musrenbang kecamatan bertujuan untuk mendapatkan masukan mengenai terutama di wilayah Kecamatan Sungai Tabuk, Kamis.
"Dengan tersusunnya kedua dokumen tersebut maka akan diketahui gambaran potensi dan tingkat perkembangan desa dan yang akurat, komprehensif dan integral," kata Saidi Mansyur.
Ditambahkannya, dalam rangka sinkronisasi perlu kesatuan pandangan terhadap program prioritas yang dilaksanakan.
"Forum musrenbang ini menjadi wadah untuk sinkronisasi penyatuan persefsi tentang perencanaan pembangunan dari tingkat desa, kelurahan, kecamatan hingga Kabupaten," katanya.
Dari Musrenbang ini diharapkan diperoleh dokumen rencana kerja (renja) yang akan dibiayai kecamatan yang bersumber dari APBD kabupaten dan sumber lainnya seperti, partisipasi masyarakat, dunia usaha/swasta pada tahun 2019 dan daftar kegiatan kegiatan prioritas yang akan dilaksanakan melalui SKPD atau gabungan SKPD Kabupaten Banjar tahun anggaran 2018.
"Saya menginginkan terciptanya perubahan awal untuk kita selalu bersama-sama mengakomodir keinginan dari masyarakat," ungkapnya.
Ia juga menyampaikan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) selama kurun waktu kepemimpinannya, seperti program pembenahan infrastruktur jalan dan jembatan, sosial, dan ekonomi yang menjadi prioritas utama.
Kegiatan ini sendiri dihadiri Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa H Aspihani serta sejumlah SKPD di Pemkab Banjar dan juga para aparat Kecamatan dan Desa di Kecamatan Sungai Tabuk./f
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018