Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Direktur Reserse Narkoba (Dirresnarkoba) Polda Kalsel Kombes Pol Muhammad Firman mengingatkan kepada anggotanya agar tidak segan menembak pengedar narkoba saat proses penangkapan apabila melawan.
"Tembak saja jika memang dirasa perlu, apalagi barang buktinya cukup besar," kata Firman di Banjarmasin, Selasa.
Instruksi tindakan tegas tersebut dilontarkan Firman mengingat selama ini sangat jarang pelaku atau tersangka pengedar narkoba di Kalsel dilumpuhkan dengan peluru senjata api dari aparat.
Bagi Firman, tembakan seperti ke bagian kaki sangat layak "dihadiahi" kepada pengedar yang dinilai sudah sangat meresahkan keberadaannya.
Apalagi yang bersangkutan diketahui seorang residivis dan telah mengulangi perbuatan pidananya mengedarkan narkoba.
"Jadi sekali lagi saya tegaskan untuk tembak saja, anggota tidak perlu ragu apalagi takut. Intinya jangan juga menunggu tangkapan besar," tegas Firman yang belum genap satu bulan menjabat itu.
Sebagai bentuk keseriusan mantan Kasubdit V Dittipidnarkoba Bareskrim Polri itu menginstruksikan anak buahnya menembak pengedar.
Dia pun sudah mengecek Poliklinik Biddokes di Mapolda Kalsel yang nantinya menjadi tempat untuk perawatan medis mengeluarkan peluru yang bersarang di anggota tubuh pelaku.
"Tindakan tembak pelaku itu diharapkan bisa menjadi efek jera bagi yang bersangkutan dan para pengedar lainnya yang belum tertangkap," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
"Tembak saja jika memang dirasa perlu, apalagi barang buktinya cukup besar," kata Firman di Banjarmasin, Selasa.
Instruksi tindakan tegas tersebut dilontarkan Firman mengingat selama ini sangat jarang pelaku atau tersangka pengedar narkoba di Kalsel dilumpuhkan dengan peluru senjata api dari aparat.
Bagi Firman, tembakan seperti ke bagian kaki sangat layak "dihadiahi" kepada pengedar yang dinilai sudah sangat meresahkan keberadaannya.
Apalagi yang bersangkutan diketahui seorang residivis dan telah mengulangi perbuatan pidananya mengedarkan narkoba.
"Jadi sekali lagi saya tegaskan untuk tembak saja, anggota tidak perlu ragu apalagi takut. Intinya jangan juga menunggu tangkapan besar," tegas Firman yang belum genap satu bulan menjabat itu.
Sebagai bentuk keseriusan mantan Kasubdit V Dittipidnarkoba Bareskrim Polri itu menginstruksikan anak buahnya menembak pengedar.
Dia pun sudah mengecek Poliklinik Biddokes di Mapolda Kalsel yang nantinya menjadi tempat untuk perawatan medis mengeluarkan peluru yang bersarang di anggota tubuh pelaku.
"Tindakan tembak pelaku itu diharapkan bisa menjadi efek jera bagi yang bersangkutan dan para pengedar lainnya yang belum tertangkap," ujarnya.
Editor : Gunawan Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017