Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Kapolres Banjar AKBP Takdir Mattanete memimpin langsung penggerebekan sebuah rumah yang diketahui menyimpan satu juta lebih obat yang diduga Dextro.

"Penghitungan sementara jumlah obat Dextro sebanyak 1.709.000 butir yang disimpan dalam 20 dus," kata Takdir di Martapura, Kamis.

Dikatakannya, rumah yang menyimpan jutaan butir obat Dextro itu terletak di Kompleks Bun Yamin Permai I RT14, Kelurahan Kertak Hanyar I, Kecamatan Kertak Hanyar, Kabupaten Banjar, Kalsel.

Takdir mengatakan keberhasilan jajarannya di Satuan Reserse Narkoba Polres Banjar mengungkap kasus itu dari hasil pengembangan para pelaku pengedar obat daftar G lainnya merek Somadril yang telah ditangkap sebelumnya.

"Anggota awalnya menangkap tiga orang yang tertangkap tangan saat bertransaksi obat Somadril sebanyak enam box atau 600 butir di Martapura," ucap Kapolres yang kerap disapa Nete Boy itu.

Kemudian dari pengakuan ketiganya, ungkap Nete Boy lagi, mengarah pada seseorang yang diketahui sedang menginap di Hotel Golden Tulip Galaxy Banjarmasin.

Orang yang dimaksud pun langsung diciduk polisi dan mengakui masih ada obat terlarang yang disimpannya di sebuah rumah sebanyak satu juta lebih, yakni obat Dextro tersebut.

Terkait identitas keempat orang yang diamankan, Kasat Reserse Narkoba Polres Banjar Iptu Achmad Jarkasi belum bersedia mengungkapkan ke media. Dia beralasan karena terperiksa belum ditetapkan sebagai tersangka.

"Kami akan uji barang bukti ke Balai POM untuk mengetahui kandungannya dan meminta keterangan saksi ahli terlebih dahulu, menurut pengakuan pemiliknya akan diedarkan ke Palangkaraya, Kalimantan Tengah," tutur Jarkasi.

Sementara itu Ketua RT 14 Kelurahan Kertak Hanyar I Suryana Noor mengatakan rumah yang terletak di Blok Labios 2 dan berada paling ujung tersebut sebelumnya tak berpenghuni.

"Mungkin sekitar dua bulan mulai ada orang bolak balik ke rumah itu, soalnya tidak pernah lapor RT, mereka berurusan langsung ke pengembang," tandas Suryana yang turut diminta polisi menyaksikan penggeledahan.

Dalam penggerebekan itu turut dihadiri juga Kapolsek Kertak Hanyar Iptu Vera yang baru saja menjabat. 

Pewarta: Firman

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017