Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Seorang pelajar yang tenggelam di tempat wisata Pantai Joras Desa Swarangan, Kecamatan Jorong, Kabupaten Tanah Laut, Kalsel, akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia oleh Tim Gabungan yang melakukan pencarian.
"Korban ditemukan sudah tidak bernyawa lagi dan langsung dilakukan evakuasi oleh tim gabungan," kata Kasat Polairud Polres Tanah Laut Iptu Pol Dading Kalbu Adhie di Pelaihari, Senin.
Dia mengatakan, korban ditemukan pada Senin pagi, sekitar pukul 07.15 WITA di perairan dekat PT JBG Kecamatan Jorong, Kabupaten Tanah Laut.
Untuk korban yang tenggelam karena terseret arus laut itu diketahui bernama Danu Achmad Yanuar Pratama (15) Pelajar, warga Perambaian Kota Banjarbaru.
"Setelah ditemukan, korban langsung kami evakuasi ke Puskesmas Jorong untuk dilakukan visum luar dan selanjutnya korban dibawa ke RS Boejahsin guna pemeriksaan lebih lanjut," ucap Dading.
Pria yang akrab dengan awak media itu terus mengatakan, korban diketahui tenggelam pada Minggu (2/7) pagi, sekitar pukul 06.30 WITA.
Pencarian terhadap korban dilakukan selama dua hari mulai Minggu (2/7) hingga Senin (3/7) berhasil ditemukan.
Dalam pencarian korban tenggelam itu melibatkan beberapa unsur dinas terkait diantaranya Polsek Jorong, Sat Polairud Polres Tanah Laut, Basarnas, BPBD dan masyarakat sekitar.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
"Korban ditemukan sudah tidak bernyawa lagi dan langsung dilakukan evakuasi oleh tim gabungan," kata Kasat Polairud Polres Tanah Laut Iptu Pol Dading Kalbu Adhie di Pelaihari, Senin.
Dia mengatakan, korban ditemukan pada Senin pagi, sekitar pukul 07.15 WITA di perairan dekat PT JBG Kecamatan Jorong, Kabupaten Tanah Laut.
Untuk korban yang tenggelam karena terseret arus laut itu diketahui bernama Danu Achmad Yanuar Pratama (15) Pelajar, warga Perambaian Kota Banjarbaru.
"Setelah ditemukan, korban langsung kami evakuasi ke Puskesmas Jorong untuk dilakukan visum luar dan selanjutnya korban dibawa ke RS Boejahsin guna pemeriksaan lebih lanjut," ucap Dading.
Pria yang akrab dengan awak media itu terus mengatakan, korban diketahui tenggelam pada Minggu (2/7) pagi, sekitar pukul 06.30 WITA.
Pencarian terhadap korban dilakukan selama dua hari mulai Minggu (2/7) hingga Senin (3/7) berhasil ditemukan.
Dalam pencarian korban tenggelam itu melibatkan beberapa unsur dinas terkait diantaranya Polsek Jorong, Sat Polairud Polres Tanah Laut, Basarnas, BPBD dan masyarakat sekitar.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017