Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Kalimantan Selatan (PUPR Kalsel) memastikan 79 persen jalan provinsi layak dilalui pengendara saat arus mudik Lebaran 2025.
"Beberapa tim telah melakukan kunjungan lapangan untuk memantau dan mengevaluasi kondisi jalan-jalan yang akan digunakan untuk mudik," kata Pelaksana Tugas Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Provinsi Kalsel Robby Cahyadi dikonfirmasi di Banjarmasin, Senin.
Baca juga: KPK terima putusan hakim terhadap dua kontraktor korupsi Dinas PUPR Kalsel
Robby mengatakan Dinas PUPR Provinsi Kalsel telah melakukan berbagai persiapan menghadapi arus mudik, termasuk pertemuan dengan Forum Lalu Lintas Provinsi Kalsel untuk membahas langkah strategis.
Ia mengungkapkan 79 persen ruas jalan provinsi di Kalsel memenuhi standar kelayakan, namun terdapat beberapa titik jalan masih mengalami kerusakan akan segera diperbaiki melalui penanganan darurat, seperti pengaspalan sementara atau perbaikan kecil lainnya.
"Untuk jalan yang membutuhkan perbaikan besar, kami akan segera melakukan proses pelelangan dan perbaikan secara menyeluruh," katanya pula.
Robby menjelaskan Dinas PUPR provinsi setempat bekerja sama dengan Dinas Perhubungan, Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Kalsel dan Direktorat Lalu Lintas Polda Kalsel mengidentifikasi dan mencari solusi terkait jalan yang perlu perbaikan, untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan pemudik.
Baca juga: Jaksa KPK izinkan terdakwa korupsi Haji Ahmad jenguk istri lahiran
Selain itu, Robby menyebutkan Dinas PUPR Provinsi Kalsel juga memfokuskan perhatian pada beberapa ruas jalan provinsi, seperti Jalan Banjarmasin-Martapura Lama, Jalan Trikora, Jalan Banjarbaru-Batulicin, Anjir Pasar-Marabahan, dan Jalan Mataraman-Sungai Ulin.
"Untuk mitigasi potensi bahaya alam seperti longsor, pihaknya telah melakukan pemetaan dan perbaikan, khususnya di ruas Jalan Banjarbaru-Batulicin yang rawan longsor pada beberapa titik," kata Robby lagi.
Dia menuturkan, pihaknya juga berupaya membuka jalan alternatif, terutama mengatasi kemacetan dan meningkatkan kelancaran arus mudik, salah satunya membuka akses Jalan Banjarbaru-Batulicin sebagai jalur alternatif menuju Tanah Bumbu dan Kotabaru, serta menetapkan lokasi istirahat.
“Kami mengimbau masyarakat tetap berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas, serta bijak menggunakan jalan untuk menjaga keselamatan selama perjalanan,” ujar Robby.
Baca juga: Jelang mudik lebaran, jalan di Bundaran Bungur Tapin diperbaiki
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2025
"Beberapa tim telah melakukan kunjungan lapangan untuk memantau dan mengevaluasi kondisi jalan-jalan yang akan digunakan untuk mudik," kata Pelaksana Tugas Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Provinsi Kalsel Robby Cahyadi dikonfirmasi di Banjarmasin, Senin.
Baca juga: KPK terima putusan hakim terhadap dua kontraktor korupsi Dinas PUPR Kalsel
Robby mengatakan Dinas PUPR Provinsi Kalsel telah melakukan berbagai persiapan menghadapi arus mudik, termasuk pertemuan dengan Forum Lalu Lintas Provinsi Kalsel untuk membahas langkah strategis.
Ia mengungkapkan 79 persen ruas jalan provinsi di Kalsel memenuhi standar kelayakan, namun terdapat beberapa titik jalan masih mengalami kerusakan akan segera diperbaiki melalui penanganan darurat, seperti pengaspalan sementara atau perbaikan kecil lainnya.
"Untuk jalan yang membutuhkan perbaikan besar, kami akan segera melakukan proses pelelangan dan perbaikan secara menyeluruh," katanya pula.
Robby menjelaskan Dinas PUPR provinsi setempat bekerja sama dengan Dinas Perhubungan, Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Kalsel dan Direktorat Lalu Lintas Polda Kalsel mengidentifikasi dan mencari solusi terkait jalan yang perlu perbaikan, untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan pemudik.
Baca juga: Jaksa KPK izinkan terdakwa korupsi Haji Ahmad jenguk istri lahiran
Selain itu, Robby menyebutkan Dinas PUPR Provinsi Kalsel juga memfokuskan perhatian pada beberapa ruas jalan provinsi, seperti Jalan Banjarmasin-Martapura Lama, Jalan Trikora, Jalan Banjarbaru-Batulicin, Anjir Pasar-Marabahan, dan Jalan Mataraman-Sungai Ulin.
"Untuk mitigasi potensi bahaya alam seperti longsor, pihaknya telah melakukan pemetaan dan perbaikan, khususnya di ruas Jalan Banjarbaru-Batulicin yang rawan longsor pada beberapa titik," kata Robby lagi.
Dia menuturkan, pihaknya juga berupaya membuka jalan alternatif, terutama mengatasi kemacetan dan meningkatkan kelancaran arus mudik, salah satunya membuka akses Jalan Banjarbaru-Batulicin sebagai jalur alternatif menuju Tanah Bumbu dan Kotabaru, serta menetapkan lokasi istirahat.
“Kami mengimbau masyarakat tetap berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas, serta bijak menggunakan jalan untuk menjaga keselamatan selama perjalanan,” ujar Robby.
Baca juga: Jelang mudik lebaran, jalan di Bundaran Bungur Tapin diperbaiki
Editor : Taufik Ridwan
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2025