Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Bank Bjb membuka layanan Laku Pandai pertamanya di Banjarmasin untuk memberikan layanan lebih luas bagi masyarakat banua.
Laku Pandai atau Layanan Keuangan Tanpa Kantor dalam Rangka Keuangan Inklusif, yaitu Program Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk penyediaan layanan perbankan atau layanan keuangan lainnya melalui kerja sama dengan pihak lain (agen bank), dan didukung dengan penggunaan sarana teknologi informasi.
Launching layanan Laku Pandai tersebut di lakukan disela Bank Bjb Fun Walk dengan penandatanganan dokumen kerjasama antara Bank Bjb Cabang Banjarmasin dengan Yeri, agen Laku Pandai.
"Melalui layanan Laku Pandai ini, kami berharap dapat memberikan layanan yang lebih luas dan semakin dicintai masyarakat Kalimantan Selatan," kata Direktur Utama Bank Bjb, Ahmad Irfan.
Layanan Laku Pandai Bank Bjb Bisa tersedia di Mebel Maju Jaya Jalan Sulawesi No.1 Banjarmasin.
Bank Bjb Fun Walk yang menjadi rangkaian HUT ke 56 Bank Bjb mengambil titik start di depan Tugu 0 kilometer Banjarmasin tersebut diikuti 7000 peserta dan dilepas Dirut Bank Bjb, Ahmad Irfan.
Ahmad Irfan berharap melalui program dan kegiatan ini dapat meningkatkan corporate image dan brand awareness serta mempromosikan produk, jasa dan layanan perbankan Bank Bjb kepada masyarakat luas.
Mengangkat tema "Tandamata untuk negeri, membangun Indonesia, memahami negeri" pada HUT tahun ini juga digelar di beberapa tempat selain Banjarmasin yaitu Balikpapan, Majalengka, Soreang, Sukabumi, Serang, Jkaarta dan puncaknya di Bandung 20 Mei mendatang.
Selain launching Layanan Laku Pandai, Bank Bjb juga melaksanakan program CSRnya ditengah penarikan hadiah doorprize bagi peserta Bank Bjb Fun Walk yaitu penyerahan 1000 tempat sampah kepada pemerintah kota Banjarmasin.
Penyerahan 1000 tempat sampah dilakukan Direktur Utama Bank Bjb, Ahmad Irfan kepada Walikota Banjarmasin Ibnu Sina.
"Selain itu, Bank Bjb juga memberikan santunan kepada 1000 anak yatim dari berbagai panti asuhan yang turut memeriahkan acara ini," papar Irfan.
Bank Bjb sendiri telah beroperasi dalam lima tahun terakhir di Banjarmasin dan telah memiliki 6300 nasabah. Hingga saat ini telah menyalurkan kredit sebesar Rp. 342 miliar di Kalimantan Selatan.
Secara nasional Bank Bjb sendiri telah menyalurkan kredit per triwulan 1 2017 sebesar Rp.62,7 trilyun. Dengan rasio kredit bermasalah (NPL) di level 1,62 persen atau lebih baik di banding triwulan 1 tahun 2016 yang mencapai 2,84 persen. Dan laba bersih mencapai Rp.446 miliar.
"Kmai berkomitmen untuk terus mengembangkan Bnak Bjb dengan mengedepankan prinsip kehati-hatian dan azas prudential banking," kata Ahmad Irfan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017