Tanjung (Antaranews Kalsel) - Dinas Pendidikan Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, menggelar Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) Sekolah Menengah Pertama (SMP) tingkat kabupaten yang diikuti puluhan sekolah di `Bumi Saraba Kawa` ini.
Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Tabalong Tony Marwan di Tanjung, Selasa mengatakan, festival seni tahun ini memperlombakan musik tradisional, tari, gitar solo cipta dan baca puisi.
"Kegiatan ini merupakan agenda tahunan untuk menyeleksi siswa SMP yang berprestasi di bidang seni untuk selanjutnya kita kirim ke tingkat Provinsi Kalsel," jelas Tony.
Untuk bidang musik tradisional dalam FLS2N tahun ini hanya diikuti tiga sekolah sedangkan cabang tari
melibatkan kelompok tari dari 9 sekolah.
Ada pula lomba gitar solo dengan empat peserta serta menyanyi solo yang diikuti 10 siswa.
Dalam festival seni siswa yang digelar di auditorium Islamic Center ini cukup menarik perhatian khususnya cabang tari yang mengangkat tema flora dan fauna.
Salah satu peserta lomba tari dari SMP Negeri 6 Tanjung yang menyuguhkan `Tari Parigal Warik Bamban` atau Tari
Perilaku Kera Bamban cukup menarik perhatian karena kostum dan gerak para penari yang mengundang tawa penonton.
"Tari Parigal Warik Bamban ini menceritakan perilaku dan kenakalan kera yang banyak kita jumpai di hutan
kalimantan," tutur salah satu guru SMP Negeri 6 Tanjung Suhaimi.
Adapula tari Burung Enggang dari SMP Negeri 1 Upau dengan kostum menyerupai burung Khas Kalimantan ini juga menarik perhatian para pengunjung.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Tabalong Tony Marwan di Tanjung, Selasa mengatakan, festival seni tahun ini memperlombakan musik tradisional, tari, gitar solo cipta dan baca puisi.
"Kegiatan ini merupakan agenda tahunan untuk menyeleksi siswa SMP yang berprestasi di bidang seni untuk selanjutnya kita kirim ke tingkat Provinsi Kalsel," jelas Tony.
Untuk bidang musik tradisional dalam FLS2N tahun ini hanya diikuti tiga sekolah sedangkan cabang tari
melibatkan kelompok tari dari 9 sekolah.
Ada pula lomba gitar solo dengan empat peserta serta menyanyi solo yang diikuti 10 siswa.
Dalam festival seni siswa yang digelar di auditorium Islamic Center ini cukup menarik perhatian khususnya cabang tari yang mengangkat tema flora dan fauna.
Salah satu peserta lomba tari dari SMP Negeri 6 Tanjung yang menyuguhkan `Tari Parigal Warik Bamban` atau Tari
Perilaku Kera Bamban cukup menarik perhatian karena kostum dan gerak para penari yang mengundang tawa penonton.
"Tari Parigal Warik Bamban ini menceritakan perilaku dan kenakalan kera yang banyak kita jumpai di hutan
kalimantan," tutur salah satu guru SMP Negeri 6 Tanjung Suhaimi.
Adapula tari Burung Enggang dari SMP Negeri 1 Upau dengan kostum menyerupai burung Khas Kalimantan ini juga menarik perhatian para pengunjung.
Editor : Hasan Zainuddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017