Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (Pemkab HST), Kalimantan Selatan (Kalsel) bersama tim melaksanakan penjurian tahap kedua sayembara desain Tugu Tapal Batas Kabupaten HST.
“Sayembara desain Tugu Tapal Batas HST melibatkan empat kabupaten, yakni Hulu Sungai Tengah, Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Utara, dan Balangan,” kata Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten HST Sunar Wiwarni di Barabai, Hulu Sungai Tengah, Sabtu.
Baca juga: Pemkab HST seleksi kompetensi PPPK sistem CAT wujudkan ASN profesional
Dia menyebutkan kegiatan ini bertujuan untuk menjaring partisipasi masyarakat khususnya para arsitek, desainer, dan individu kreativ yang ada di Kalimantan Selatan.
“Kami berupaya agar masyarakat turut andil dan berkontribusi dalam membangun ikon daerah masing-masing,” ujarnya.
Sunar berharap desain yang dihasilkan pada lomba ini dapat mempresentasikan identitas dan budaya lokal Kabupaten Hulu Sungai Tengah, meningkatkan daya tarik pengunjung, dan utamanya menegaskan batas wilayah administrasi kabupaten.
Dengan pembangunan ini tugu tapal batas ini, kata dia, Kabupaten HST akan menunjukkan potensinya sebagai pintu gerbang menuju Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur pada masa yang akan datang.
Baca juga: Pemkab HST targetkan 23.611 hektare program Cetak Sawah Kementan
“Tugu tapal batas ini nantinya menjadi simbol kebanggaan sekaligus menjadi daya tarik bagi masyarakat dan wisatawan untuk datang berkunjung,” tutur Sunar.
Dalam proses penjurian lomba sayembara desain tugu ini, panitia melibatkan para tokoh kompeten sebagai dewan juri, yakni Dinas PUPR HST, Bappelitbangda HST, Setda HST, Akademisi ULM, dan Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Provinsi Kalsel.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR HST Syahidin mengatakan tugu tapal batas ini bukan hanya sekedar simbol dan penanda saja, tetapi sebagai identitas Kabupaten HST.
“Dengan desain yang kuat secara visual dan makna, kami ingin masyarakat merasakan manfaat dampak pembangunan ini,” ujar Syahidin.
Baca juga: Pemkab HST miliki 6 Brigade Pangan dukung program Asta Cita Presiden
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
“Sayembara desain Tugu Tapal Batas HST melibatkan empat kabupaten, yakni Hulu Sungai Tengah, Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Utara, dan Balangan,” kata Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten HST Sunar Wiwarni di Barabai, Hulu Sungai Tengah, Sabtu.
Baca juga: Pemkab HST seleksi kompetensi PPPK sistem CAT wujudkan ASN profesional
Dia menyebutkan kegiatan ini bertujuan untuk menjaring partisipasi masyarakat khususnya para arsitek, desainer, dan individu kreativ yang ada di Kalimantan Selatan.
“Kami berupaya agar masyarakat turut andil dan berkontribusi dalam membangun ikon daerah masing-masing,” ujarnya.
Sunar berharap desain yang dihasilkan pada lomba ini dapat mempresentasikan identitas dan budaya lokal Kabupaten Hulu Sungai Tengah, meningkatkan daya tarik pengunjung, dan utamanya menegaskan batas wilayah administrasi kabupaten.
Dengan pembangunan ini tugu tapal batas ini, kata dia, Kabupaten HST akan menunjukkan potensinya sebagai pintu gerbang menuju Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur pada masa yang akan datang.
Baca juga: Pemkab HST targetkan 23.611 hektare program Cetak Sawah Kementan
“Tugu tapal batas ini nantinya menjadi simbol kebanggaan sekaligus menjadi daya tarik bagi masyarakat dan wisatawan untuk datang berkunjung,” tutur Sunar.
Dalam proses penjurian lomba sayembara desain tugu ini, panitia melibatkan para tokoh kompeten sebagai dewan juri, yakni Dinas PUPR HST, Bappelitbangda HST, Setda HST, Akademisi ULM, dan Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Provinsi Kalsel.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR HST Syahidin mengatakan tugu tapal batas ini bukan hanya sekedar simbol dan penanda saja, tetapi sebagai identitas Kabupaten HST.
“Dengan desain yang kuat secara visual dan makna, kami ingin masyarakat merasakan manfaat dampak pembangunan ini,” ujar Syahidin.
Baca juga: Pemkab HST miliki 6 Brigade Pangan dukung program Asta Cita Presiden
Editor : Taufik Ridwan
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024