Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kalimantan Selatan (Kalsel) telah memiliki enam kelompok Brigade Pangan untuk mendukung program Asta Cita sektor ketahanan pangan yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto.
“Brigade Pangan adalah mereka para petani milineal yang siap mendukung optimalisasi lahan (OPLAH) Kementerian Pertanian. Brigade Pangan akan mendapatkan pendampingan baik dari TNI serta Dinas Pertanian,” kata Kepala Dinas Pertanian (HST) Budi Satrya Tanjung di Barabai, Hulu Sungai Tengah, Jumat.
Dia menyebutkan sesuai dengan arahan Menteri Pertanian, satu kelompok Brigade Pangan terdiri dari 15 petani milenial untuk mengelola lahan minimal 200 hektar.
“Brigade Pangan akan didukung peralatan pertanian modern untuk menunjang tugasnya pada program optimalisasi lahan. Sudah ada dua Mesin Combine Padi yang datang guna mendukung program ini,” ujarnya.
Budi mengatakan dua alat mesin pertanian tersebut untuk Brigade Pangan di Desa Buluan Kecamatan Pandawan dan Desa Tabat Kecamatan Labuan Amas Utara.
Selain itu, kata dia, Brigade Pangan juga akan mendapatkan peralatan canggih seperti drone dan alat lainnya, namun diberikan secara bertahap.
Ia berharap program ini dapat berjalan maksimal di Kabupaten HST sehingga memberikan hasil yang menjanjikan untuk meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat khususnya petani milenial.
“Sebelumnya kami mengusulkan sembilan Brigade Pangan, sementara ini yang baru disetujui ada enam. Kami berharap kegiatan pertanian di daerah ini dapat bejalan lebih optimal dengan kehadiran petani milenial,” ujar Budi.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024