Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Tanah Laut Kalimantan Selatan Abdillah, Lokakarya 7 Festival Panen Hasil Belajar Program Pendidikan Guru Penggerak merupakan salah satu tonggak penting dalam perjalanan para Guru Penggerak untuk menjadi agen perubahan di bidang pendidikan.
"Melalui program guru penggerak, para peserta tidak hanya dituntut untuk meningkatkan kompetensi mengajar, tetapi juga mengembangkan karakter dan kepemimpinan," terangnya, di Pelaihari, Senin.
Baca juga: Wabup HST hadiri Harjad ke-59 Kabupaten Tanah Laut
Program tersebut, harap dia, mampu menciptakan lingkungan belajar yang inspiratif, inovatif dan inklusif.
Abdillah menekankan, pentingnya program tersebut sebagai bagian dari transformasi pendidikan.
"Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, dari 8-9 Desember 2024," ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Tanah Laut Abdillah, selepas membuka resmi acara tersebut.
Lokakarya 7 Festival Panen Hasil Belajar Program Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 11 tersebut, terang dia, diikuti sebanyak 49 guru, di Gedung Pusat Pembelajaran Terpadu Ainun Habibie MAN IC Tanah Laut.
Baca juga: Setia Band pukau ribuan warga pada puncak HUT ke-59 Tanah Laut
Sementara, perwakilan Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Purwanto memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Tanah Laut, khususnya Disdikbud Tanah Laut atas pelaksanaan kegiatan tersebut.
“Kami berharap seluruh CGP Angkatan 11 ini lulus dengan nilai yang memuaskan," harapnya.
Selain itu, sebut dia, pihaknya ingin menjadi inspirator dan mampu menggerakkan komunitas belajar di lingkungan masing-masing.
Dia juga mengajak, para guru lain untuk beralih dari metode konvensional menuju pembelajaran modern dan berpusat pada peserta didik.
Diketahui ke-49 peserta CGP tersebut berasal dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari TK, SD, SMP, SMA hingga SMK.
Dalam acara tersebut, para CGP memamerkan hasil pembelajaran yang telah mereka capai selama mengikuti program tersebut.
Baca juga: Pemkab Tala hibahkan mobil operasional ke BNNK
Editor : Gunawan Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024