Rantau, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kabupaten Tapin, canangkan program Revolusi Hijau Menanam Untuk Anak Cucu Kita di kawasan Ruang Terbuka Hijau Sirang Pitu.
"Gerakan menanam demi anak cucu ini dicanangkan langsung oleh gubernur Kalsel H. Sahbirin Noor," ujar bupati Tapin HM Arifin Arpan dalam wawancaranya dengan Antaranews.
Kegiatan yang dilaksanakan di kawasan RTH Sirang Pitu dan sekitar bantaran Sungai Tapin, bupati mengajak seluruh pimpinan beserta jajaran SOPD Tapin, Pegawai kebersihan atau pasukan kuning, dan para pelajar dari SD, hingga SMA.
"Harus didukung seluruh masyarakar, walau tidak dinikmati sekarang, tapi untuk masa depan anak cucu nanti," ujar orang nomer satu di bumi Ruhuy Rahayu.
Bupati juga mengungkapkan, seluruh elemen masyakat agar mendukung progran menanam, untuk anak cucu ini yang sangat berguna untuk masa akan datang.
"Dengan menanam pohon selain menjauhkan dari bencana banjir, atau longsor, pohon juga menjadikan tempat sekitar kita lebih nyaman dan sejuk," ujarnya lagi.
Abdul Basyit pelajar MTsN 2 Rantau pun merasa senang dan bangga bisa ikut dalam kegiatan revolusi hijau ini.
"Ini supaya menumbuhkan rasa cinta dan peduli kita terhadap lingkungan entah itu d sekolah atau dimana pun," imbuh anak yang duduk di kelas VIII ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
"Gerakan menanam demi anak cucu ini dicanangkan langsung oleh gubernur Kalsel H. Sahbirin Noor," ujar bupati Tapin HM Arifin Arpan dalam wawancaranya dengan Antaranews.
Kegiatan yang dilaksanakan di kawasan RTH Sirang Pitu dan sekitar bantaran Sungai Tapin, bupati mengajak seluruh pimpinan beserta jajaran SOPD Tapin, Pegawai kebersihan atau pasukan kuning, dan para pelajar dari SD, hingga SMA.
"Harus didukung seluruh masyarakar, walau tidak dinikmati sekarang, tapi untuk masa depan anak cucu nanti," ujar orang nomer satu di bumi Ruhuy Rahayu.
Bupati juga mengungkapkan, seluruh elemen masyakat agar mendukung progran menanam, untuk anak cucu ini yang sangat berguna untuk masa akan datang.
"Dengan menanam pohon selain menjauhkan dari bencana banjir, atau longsor, pohon juga menjadikan tempat sekitar kita lebih nyaman dan sejuk," ujarnya lagi.
Abdul Basyit pelajar MTsN 2 Rantau pun merasa senang dan bangga bisa ikut dalam kegiatan revolusi hijau ini.
"Ini supaya menumbuhkan rasa cinta dan peduli kita terhadap lingkungan entah itu d sekolah atau dimana pun," imbuh anak yang duduk di kelas VIII ini.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017