Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Kabupaten Barito Kuala (Kadisnakertrans Batola), Kalimantan Selatan Harliani mengatakan sumber daya manusia (SDM) berkualitas dan berdaya saing harus dibekali ilmu pengetahuan, kemampuan, kompetensi untuk bisa bersaing mencari pekerjaan.
"Pelatihan untuk memberikan modal kerja, peningkatan kualitas dan kemampuan merupakan program prioritas dari Disnakertrans Batola,” kata Harliani melalui keterangan tertulis di Marabahan, Selasa.
Baca juga: Batola gelar pelatihan berbasis kompetensi
Harliani menuturkan Disnakertrans Kabupaten Batola pun mendukung target nasional, seperti mengentaskan masalah kemiskinan dan pengangguran.
“Semuanya harus berorientasi untuk menurunkan angka kemiskinan dan pengangguran di Kabupaten Batola," ungkap Harliani.
Guna meningkatkan kualitas SDM, Harliani mengungkapkan Pemkab Batola menggelar pelatihan dan sosialisasi yang bertujuan mengkondisikan para calon pekerja siap pakai yang memiliki kemampuan.
Penanganan kemiskinan, jelas dia, sangat berkaitan erat dengan pekerjaan dan penghasilan.
"Secara otomatis apabila itu terakomodir, maka angka kemiskinan akan berkurang," ucap Harliani.
Baca juga: LKP Cerika Batola didik 40 orang peserta ikuti kejuruan aplikasi perkantoran
Lebih lanjut, dia mengemukakan pendidikan dan pelatihan bersifat institusional dilaksanakan di Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Batola.
"Peserta melakukan pendaftaran sistem online," terangnya.
Kemudian, ujarnya, pelatihan lain juga tersedia, berupa pelatihan pengolahan hasil pertanian, menjahit, otomotif dan pelatihan teknologi informasi komputer (TIK).
Harliani berpesan para staf Disnakertrans Batola agar meningkatkan kualitas kinerja di berbagai program sudah berjalan.
"Pembangunan berkelanjutan merupakan harapan semua pihak. Karena untuk mencapai kinerja baik berdasarkan program yang baik yang harus dipertahankan,” ungkap Harliani.
Baca juga: Mujiyat mengharapkan peternak sapi di Batola menjaga kesehatan hewan ternaknya
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
"Pelatihan untuk memberikan modal kerja, peningkatan kualitas dan kemampuan merupakan program prioritas dari Disnakertrans Batola,” kata Harliani melalui keterangan tertulis di Marabahan, Selasa.
Baca juga: Batola gelar pelatihan berbasis kompetensi
Harliani menuturkan Disnakertrans Kabupaten Batola pun mendukung target nasional, seperti mengentaskan masalah kemiskinan dan pengangguran.
“Semuanya harus berorientasi untuk menurunkan angka kemiskinan dan pengangguran di Kabupaten Batola," ungkap Harliani.
Guna meningkatkan kualitas SDM, Harliani mengungkapkan Pemkab Batola menggelar pelatihan dan sosialisasi yang bertujuan mengkondisikan para calon pekerja siap pakai yang memiliki kemampuan.
Penanganan kemiskinan, jelas dia, sangat berkaitan erat dengan pekerjaan dan penghasilan.
"Secara otomatis apabila itu terakomodir, maka angka kemiskinan akan berkurang," ucap Harliani.
Baca juga: LKP Cerika Batola didik 40 orang peserta ikuti kejuruan aplikasi perkantoran
Lebih lanjut, dia mengemukakan pendidikan dan pelatihan bersifat institusional dilaksanakan di Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Batola.
"Peserta melakukan pendaftaran sistem online," terangnya.
Kemudian, ujarnya, pelatihan lain juga tersedia, berupa pelatihan pengolahan hasil pertanian, menjahit, otomotif dan pelatihan teknologi informasi komputer (TIK).
Harliani berpesan para staf Disnakertrans Batola agar meningkatkan kualitas kinerja di berbagai program sudah berjalan.
"Pembangunan berkelanjutan merupakan harapan semua pihak. Karena untuk mencapai kinerja baik berdasarkan program yang baik yang harus dipertahankan,” ungkap Harliani.
Baca juga: Mujiyat mengharapkan peternak sapi di Batola menjaga kesehatan hewan ternaknya
Editor : Taufik Ridwan
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024