Pemerintah Kota Banjarmasin Provinsi Kalimantan Selatan telah mengukuhkan 305 guru penggerak hingga angkatan ke-8 dan ke-9 pada 2024.
 
Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina di Banjarmasin, Kamis, menyampaikan jumlah guru penggerak meningkat untuk memajukan pendidikan lebih berkualitas.

Baca juga: Banjarmasin adakan festival panen hasil belajar guru penggerak
 
Diketahui, guru penggerak merupakan pemimpin pembelajaran yang mendorong tumbuh kembang murid secara holistik, aktif dan proaktif dalam mengembangkan pendidik lainnya untuk mengimplementasikan pembelajaran yang berpusat kepada murid, serta menjadi teladan dan agen transformasi ekosistem pendidikan untuk mewujudkan profil pelajar.
 
"Kita mengukuhkan sebanyak 119 guru penggerak dari angkatan ke-8 dan ke-9, hingga totalnya jumlah guru penggerak di kota ini sebanyak 305 orang dari berbagai tingkatan, yakni TK hingga SMP," ucapnya.
 
Menurut dia, seluruh guru di Kota Banjarmasin terus didorong untuk mengikuti program guru penggerak ini untuk masa depan karir  dan menghasilkan anak didik yang berprestasi dan memiliki budi pekerti yang baik.
 
"Betapa pentingnya guru-guru bermutu untuk pendidikan yang berkualitas, makanya investasi di guru itu penting," papar Ibnu Sina.

Baca juga: Banjarmasin kejar pemenuhan guru penggerak untuk Kepsek
 
Dia menerangkan, syarat untuk jadi kepala sekolah sekarang ini harus dari guru penggerak.
 
"Begitu lulus sebagai guru penggerak, dia punya hak untuk di angkat sebagai kepala sekolah untuk mengisi kepala sekolah yang ada di level kota," katanya.
 
Ibnu Sina berharap peningkatan guru harus hadir selama enam bulan secara daring maupun tatap muka sehingga metode pembelajaran kualitas modul bisa meningkat dari waktu ke waktu, sehingga hasil kelulusannya mendapatkan "output" yang bagus.
 
Disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin Nuryadi, menjadi guru penggerak tidak mudah, ada syaratnya, yakni, masa kerjanya sisa harus di atas 10 tahun dan pengembangan keprofesian berkelanjutan.
 
"Mengikuti program itu guru mengikuti pelatihan dari 6--9 bulan," tuturnya.

Baca juga: Banjarmasin "panen raya" calon guru penggerak 2022

Pewarta: Sukarli

Editor : Taufik Ridwan


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024