Tuan Guru Haji Madyan Noor Mar'ie menyatakan, setiap niat kebaikan, insya Allah hasilnya akan baik pula, dalam tausiyahnya di Masjid Assa'adah Komplek Beruntung Jaya Banjarmasin,. Kalimantan Selatan (Kalsel), Rabu malam.

 

"Oleh karena itu, seorang Muslim minimal ada niat kebaikan sehingga hasil kan baik pula," tegas Tuan Guru yang lama menimba ilmu agama di Mekkah dan Madinah Arab Saudi bergelar "Lc" dan "MA' tersebut.

 

Dalam tausiah kali ini, mantan Ketua Persatuan Qari dan Qariah DKI Jakarta tersebut, fokus hal-hal berkaitan ibadah haji atau tak lama lagi memasuki Idul Adha/Hari Raya Qurban.

 

Berbagai petunjuk terkait pelaksanaan ibadah haji yang Tuan Guru asal Amuntai (185 km utara Banjarmasin) ibukota Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) Kalsel tersebut seperti pelaksanaan tawaf, sa'ie (lari-lari kecil) Safa - Marwah, serta perbanyak talbiyah.

 

Pada kesempatan itu pula, keponakan almarhum H Idham Chalid - mantan Wakil Perdana Menteri (Waperdam) II masa Presiden Soekarno tersebut,.Tuan Guru Madyan membagi-bagikan doa semoga Allah memberikan hidayah untuk melaksanakan haji dan umrah.

 

"Dengan do'a tersebut insya Allah terkabul atau Allah mudahkan untuk melaksanakan haji dan umrah," kata Tuan Guru Madyan seraya menunjuk diri sendiri sebagai "testimoni"  yang sudah belasan kali berhaji dan puluhan kali berumrah.

Do'a amalan untuk Allah mudahkan berhaji dan umrah yang diberikan Tuan Guru Haji Madyan Noor Mar'ie saat tausiyah di Masjid Assa'adah Komplek Beruntung Jaya Banjarmasin, Rabu (5/6/2024) malam. (ANTARA/Syamsuddin Hasan)
 

Ia mengaku, do'a supaya Allah mudahkan berhaji dan berumrah, baik untuk pertama kali maupun buat ke sekian kalinya.

 

"Do'a dari Tuan Guru Haji Muhammad Sani atau Guru Yani (alm) - pendiri Pondok Pesantren Al Falah - Jalan A.Yani km24 Landasan Ulin Banjarbaru," demikian Madyan Noor Mar'ie.

Pewarta: Syamsuddin Hasan

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024