Empat rumah warga di Kelurahan Pembataan Kecamatan Murung Pudak, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan ludes terbakar diduga akibat korsleting listrik.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Tabalong Iptu Galih Putra Wiratama bersama Kapolres Murung Pudak Iptu Suwito memimpin olah tempat kejadian perkara.
Baca juga: Polres Tabalong olah TKP kebakaran dua mobil di SPBU
"Kebakaran terjadi sekitar Kamis malam pukul 22.50 Wita dan menyebabkan empat rumah warga terbakar," kata Kapolres Tabalong AKBP Anib Bastian di Tanjung, Tabalong, Jumat.
Anib mengungkapkan empat rumah di Gang Merpati RT04 Kelurahan Pembataan yang hangus terbakar milik Syarif Hidayat (47), Bintaria (51), Supian (56) dan rumah kontrakan kosong tiga pintu milik almarhum H. Sarifudin.
Salah satu korban Bintaria mengaku saat menonton televisi, awalnya melihat api berasal rumah kontrakan kosong yang berada di belakang rumahnya.
Kemudian korban menyelamatkan barang dan berteriak meminta bantuan warga sekitar.
Baca juga: Lima rumah warga Desa Pematang Tabalong ludes terbakar
Namun korban api sangat cepat menjalar karena bangunan yang pertama kali terbakar terbuat dari kayu dan jarak antarrumah yang berdekatan.
Dugaan sementara penyebab api berasal dari arus pendek listrik di rumah kontrakan kosong.
Tidak ada korban jiwa pada musibah kebakaran tersebut dan kerugian materi ditaksir mencapai Rp600 juta.
Petugas gabungan mampu memadamkan kobaran api sekitar dua jam yang melibatkan Unit Pemadam Kebakaran Pemkab Tabalong, BPBD Tabalong dan Gabungan UPBS Wilayah Tengah.
Baca juga: Satu SD dan rumah di Desa Murung Baru Tabalong terbakar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Tabalong Iptu Galih Putra Wiratama bersama Kapolres Murung Pudak Iptu Suwito memimpin olah tempat kejadian perkara.
Baca juga: Polres Tabalong olah TKP kebakaran dua mobil di SPBU
"Kebakaran terjadi sekitar Kamis malam pukul 22.50 Wita dan menyebabkan empat rumah warga terbakar," kata Kapolres Tabalong AKBP Anib Bastian di Tanjung, Tabalong, Jumat.
Anib mengungkapkan empat rumah di Gang Merpati RT04 Kelurahan Pembataan yang hangus terbakar milik Syarif Hidayat (47), Bintaria (51), Supian (56) dan rumah kontrakan kosong tiga pintu milik almarhum H. Sarifudin.
Salah satu korban Bintaria mengaku saat menonton televisi, awalnya melihat api berasal rumah kontrakan kosong yang berada di belakang rumahnya.
Kemudian korban menyelamatkan barang dan berteriak meminta bantuan warga sekitar.
Baca juga: Lima rumah warga Desa Pematang Tabalong ludes terbakar
Namun korban api sangat cepat menjalar karena bangunan yang pertama kali terbakar terbuat dari kayu dan jarak antarrumah yang berdekatan.
Dugaan sementara penyebab api berasal dari arus pendek listrik di rumah kontrakan kosong.
Tidak ada korban jiwa pada musibah kebakaran tersebut dan kerugian materi ditaksir mencapai Rp600 juta.
Petugas gabungan mampu memadamkan kobaran api sekitar dua jam yang melibatkan Unit Pemadam Kebakaran Pemkab Tabalong, BPBD Tabalong dan Gabungan UPBS Wilayah Tengah.
Baca juga: Satu SD dan rumah di Desa Murung Baru Tabalong terbakar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024