Penjabat Bupati Tapin Provinsi Kalimantan Selatan Syarifuddin membagikan ratusan bibit cabai rawit saat acara keliling desa naik trail di Kecamatan Salam Babaris dan Kecamatan Hatungun bersama jajaran.
"Hari ini kita membagikan bibit cabai rawit sebagai upaya menekan inflasi di daerah," ujarnya di Desa Dalam Babaris, Tapin, Kamis.
Baca juga: Kepala Dinas Perindustrian Tapin lirik potensi kopi dan jahe di Hatungun
Syarifuddin mengatakan saat ini komoditas cabai rawit salah satu yang menyumbang naiknya angka inflasi di daerah.
"Cabai ini bisa ditanam di pekarangan rumah, serta sayuran sehingga tak sulit lagi mencari," ujarnya.
Disebutkan Syarifuddin sebab inflasi ini membuat sejumlah komoditas termasuk cabai rawit naik di pasaran, maka dengan menanam sendiri bisa sebagai alternatif kebutuhan kuliner di rumah.
"Mudah-mudahan apa yang kita berikan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat," ungkapnya.
Baca juga: Pj Bupati Tapin resmikan MPP mini untuk ribuan penduduk Hatungun
Diperhitungkan Syarifuddin, terlebih saat datang bulan Ramadhan pada Maret ini cabai rawit ini diperkirakan akan naik, disusul ayam potong hingga beras.
"Dengan di tanam hari ini, diperkirakan saat Ramadhan sudah berbuah, lumayan mengurangi pengeluaran rumah tangga," ungkapnya.
Kepala Bidang Holtikultura Dinas Pertanian Tapin Naili merinci penerima dari dua kecamatan ini yakni Kelompok Tani dan Kelompok Tani Wanita masing-masing 100 bibit cabai rawit.
Baca juga: Pj Bupati Tapin serahkan bantuan truk sampah untuk Salam Babaris
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
"Hari ini kita membagikan bibit cabai rawit sebagai upaya menekan inflasi di daerah," ujarnya di Desa Dalam Babaris, Tapin, Kamis.
Baca juga: Kepala Dinas Perindustrian Tapin lirik potensi kopi dan jahe di Hatungun
Syarifuddin mengatakan saat ini komoditas cabai rawit salah satu yang menyumbang naiknya angka inflasi di daerah.
"Cabai ini bisa ditanam di pekarangan rumah, serta sayuran sehingga tak sulit lagi mencari," ujarnya.
Disebutkan Syarifuddin sebab inflasi ini membuat sejumlah komoditas termasuk cabai rawit naik di pasaran, maka dengan menanam sendiri bisa sebagai alternatif kebutuhan kuliner di rumah.
"Mudah-mudahan apa yang kita berikan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat," ungkapnya.
Baca juga: Pj Bupati Tapin resmikan MPP mini untuk ribuan penduduk Hatungun
Diperhitungkan Syarifuddin, terlebih saat datang bulan Ramadhan pada Maret ini cabai rawit ini diperkirakan akan naik, disusul ayam potong hingga beras.
"Dengan di tanam hari ini, diperkirakan saat Ramadhan sudah berbuah, lumayan mengurangi pengeluaran rumah tangga," ungkapnya.
Kepala Bidang Holtikultura Dinas Pertanian Tapin Naili merinci penerima dari dua kecamatan ini yakni Kelompok Tani dan Kelompok Tani Wanita masing-masing 100 bibit cabai rawit.
Baca juga: Pj Bupati Tapin serahkan bantuan truk sampah untuk Salam Babaris
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024