Pohon tumbang menimpa sejumlah warung milik warga di perbatasan Kecamatan Jaro Kabupaten Tabalong Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) dan Gunung Halat Desa Lano Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) akibat curah hujan tinggi pada Jumat pagi.
Salah satu warga Desa Lano Supiani mengatakan pohon yang tumbang berusia tua dan posisi miring.
Baca juga: Tambang PT Ciracap rusak pohon karet di Desa Kinarum Tabalong
"Pohon yang tumbang usianya cukup tua dan posisinya memang sudah condong," kata Supiani di Tabalong, Jumat.
Supiani juga membenarkan beberapa warung turut tertimbun tanah longsor akibat pohon besar tumbang di kawasan tersebut.
Meski hujan mengguyur lokasi kejadian, namun tak menyurutkan warga sekitar untuk bergotong royong membersihkan pohon tumbang yang menutupi ruas jalan.
Sejumlah mobil yang ingin melintas juga sempat terhenti beberapa saat karena warga sekitar membersihkan tanah longsor dan pohon tumbang.
Baca juga: Polres Tabalong lakukan penanaman pohon di tiga kecamatan
Usai warga bergotong-royong membersihkan bagian pohon yang menghalangi jalan, pengendara pun kembali bisa melintasi ruas jalan tersebut.
Anggota UPBS Kecamatan Jaro Abas mengatakan warga sekitar sempat menggalang dana di jalanan untuk penanganan pohon tumbang tersebut.
Diketahui, pohon besar yang tumbang tersebut memiliki daun dengan dua warna yang berbeda dan menjadi ciri khas di Gunung Halat.
Baca juga: Ratusan tanaman "Sepatu" Dea hijaukan Jalan Nan Sarunai Tabalong
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
Salah satu warga Desa Lano Supiani mengatakan pohon yang tumbang berusia tua dan posisi miring.
Baca juga: Tambang PT Ciracap rusak pohon karet di Desa Kinarum Tabalong
"Pohon yang tumbang usianya cukup tua dan posisinya memang sudah condong," kata Supiani di Tabalong, Jumat.
Supiani juga membenarkan beberapa warung turut tertimbun tanah longsor akibat pohon besar tumbang di kawasan tersebut.
Meski hujan mengguyur lokasi kejadian, namun tak menyurutkan warga sekitar untuk bergotong royong membersihkan pohon tumbang yang menutupi ruas jalan.
Sejumlah mobil yang ingin melintas juga sempat terhenti beberapa saat karena warga sekitar membersihkan tanah longsor dan pohon tumbang.
Baca juga: Polres Tabalong lakukan penanaman pohon di tiga kecamatan
Usai warga bergotong-royong membersihkan bagian pohon yang menghalangi jalan, pengendara pun kembali bisa melintasi ruas jalan tersebut.
Anggota UPBS Kecamatan Jaro Abas mengatakan warga sekitar sempat menggalang dana di jalanan untuk penanganan pohon tumbang tersebut.
Diketahui, pohon besar yang tumbang tersebut memiliki daun dengan dua warna yang berbeda dan menjadi ciri khas di Gunung Halat.
Baca juga: Ratusan tanaman "Sepatu" Dea hijaukan Jalan Nan Sarunai Tabalong
Editor : Taufik Ridwan
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023