Indocement secara serempak melakukan sejumlah kegiatan di tiga area operasional kompleks pabriknya, dalam memeriahkan Hari Bangunan Indonesia (HBI) 2023 dengan tema “Meningkatkan Kebersamaan dan Kolaborasi Insan Konstruksi Indonesia untuk Masa Depan Indonesia yang Lebih Baik”.
Seluruh kegiatan ini melibatkan karyawan dan pemangku kepentingan terkait di masing-masing lokasi.
“Melalui event ini kami ingin memberikan apresiasi kepada profesi tukang banguan, dan mengajak masyarakat untuk semakin mengapresiasi profesi ini, dengan challenge angkat beban ini para peserta bisa merasakan betapa luar biasa tenaga yang dikonstribusikan tukang bangunan saat membangun rumah,” kata Senior Sales Advisor Semen Tiga Roda Dion Sumedi, melalui siaran pers Selasa.
Rangkaian peringatan HBI 2023, 11 November 2023, Indocement juga berkolaborasi dengan Conture Concrete Lab mengadakan event dengan mengajak masyarakat mengapresiasi profesi tukang bangunan.
Event tersebut dilaksanakan di Hotel Grand Kemang Jakarta, sebagai bagian dari pameran ICAD (Indonesia Contemporary Art and Design).
Dalam kegiatan ini ditampilkan berbagai keahlian para tukang bagunan mulai dari stand-up comedy, bina raga, dan bermain musik dengan perlengkapan tukang bangunan.
Masyarakat juga diajak mengikuti challenge untuk mengangkat beban yang terbuat dari semen selama 3 menit dan mendapatkan hadiah menarik.
Sementara itu, memeriahkan HBI di Kompleks Pabrik Citeureup juga dilakasanakan :
• Gotong royong karyawan dan masyarakat dalam merenovasi dua unit rumah
tidak layak huni (rutilahu) di Desa Gunung Sari, Citeureup.
Kompleks Pabrik Cirebon : Manajemen dan karyawan melakukan renovasi satu rutilahu di Desa
Palimanan Barat dan satu di Desa Gempol.
• Perbaikan kantor dan tempat pengumpulan sampah milik Bank Sampah Indah
Makmur di Desa Kedung Bunder
• Pelatihan pekerja konstruksi desa mitra.
Kompleks Pabrik Tarjun : • Membangun pos satkambling di Desa Tegalrejo
• Merenovasi fasilitas posyandu di Desa Tarjun
• Membangun Jembatan Matawigi di Desa Cantung Kiri Hilir
Masih dalam rangkaian peringatan Hari Bangunan Indonesia 2023, berkolaborasi
dengan Dinas Kebudayaan Provinsi Jogjakarta, Indocement menyelenggarakan
sosialisasi pendamping pemugaran 2023, dalam rangka kegiatan tata kelola cagar
budaya dan warisan budaya.
Pada kegiatan ini dilakukan seminar dan edukasi kepada 70 orang pendamping pemugaran bangunan cagar budaya di Jogjakarta.
Hadir sebagai pembicara Bapak Rahmat Jatmikanto, Technical Marketing Manager
Indocement.
Seminar kali ini Rahmat memperkenalkan Mortar TR15 dan Mortar TR30 sebagai material yang cocok digunakan untuk pemeliharaan bangunan cagar budaya.
Kesempatan tersebut juga dibuat mockup yang disaksikan oleh peserta. Beberapa peserta juga diberikan kesempatan untuk menggunakan produk mortar tersebut.
“Produk semen dan mortar merupakan penyempurnaan dari bahan bangunan jaman kolonial sehingga mendapatkan kualitas yang lebih tinggi dan konstan. Untuk dinding tanpa retak dan durabilitas tinggi, produk Mortar Tiga Roda hadir dengan kualitas terjamin yang disesuaikan dengan bangunan tropis di Indonesia, sehingga sangat sesuai digunakan untuk pemeliharaan bangunan cagar budaya,” kata Rahmat.
Sementara itu, Indocement adalah salah satu produsen semen terbesar di Indonesia yang memproduksi Semen Tiga Roda dan Semen Rajawali.
Saat ini Indocement dan entitas anaknya bergerak dalam beberapa bidang usaha yang meliputi pabrikasi dan penjualan semen (sebagai usaha inti) dan beton siap-pakai, serta tambang agregat dan trass, dengan jumlah karyawan sekitar 3.400 orang.
Indocement mempunyai 13 pabrik dengan total kapasitas produksi tahunan sebesar 25,5 juta ton semen. Sepuluh pabrik berlokasi di Kompleks Pabrik Citeureup, Bogor, Jawa Barat; dua pabrik di Kompleks Pabrik Cirebon, Cirebon, Jawa Barat; dan satu pabrik di Kompleks Pabrik Tarjun, Kotabaru, Kalimantan Selatan.
Pada 2022, Indocement telah mengoperasikan Pabrik Maros setelah menandatangani Perjanjian Sewa Pakai Aset dengan PT Semen Bosowa Maros dan PT Bosowa Corporindo. Heidelberg Materials AG telah menjadi pemegang saham mayoritas Indocement sejak 2001.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
Seluruh kegiatan ini melibatkan karyawan dan pemangku kepentingan terkait di masing-masing lokasi.
“Melalui event ini kami ingin memberikan apresiasi kepada profesi tukang banguan, dan mengajak masyarakat untuk semakin mengapresiasi profesi ini, dengan challenge angkat beban ini para peserta bisa merasakan betapa luar biasa tenaga yang dikonstribusikan tukang bangunan saat membangun rumah,” kata Senior Sales Advisor Semen Tiga Roda Dion Sumedi, melalui siaran pers Selasa.
Rangkaian peringatan HBI 2023, 11 November 2023, Indocement juga berkolaborasi dengan Conture Concrete Lab mengadakan event dengan mengajak masyarakat mengapresiasi profesi tukang bangunan.
Event tersebut dilaksanakan di Hotel Grand Kemang Jakarta, sebagai bagian dari pameran ICAD (Indonesia Contemporary Art and Design).
Dalam kegiatan ini ditampilkan berbagai keahlian para tukang bagunan mulai dari stand-up comedy, bina raga, dan bermain musik dengan perlengkapan tukang bangunan.
Masyarakat juga diajak mengikuti challenge untuk mengangkat beban yang terbuat dari semen selama 3 menit dan mendapatkan hadiah menarik.
Sementara itu, memeriahkan HBI di Kompleks Pabrik Citeureup juga dilakasanakan :
• Gotong royong karyawan dan masyarakat dalam merenovasi dua unit rumah
tidak layak huni (rutilahu) di Desa Gunung Sari, Citeureup.
Kompleks Pabrik Cirebon : Manajemen dan karyawan melakukan renovasi satu rutilahu di Desa
Palimanan Barat dan satu di Desa Gempol.
• Perbaikan kantor dan tempat pengumpulan sampah milik Bank Sampah Indah
Makmur di Desa Kedung Bunder
• Pelatihan pekerja konstruksi desa mitra.
Kompleks Pabrik Tarjun : • Membangun pos satkambling di Desa Tegalrejo
• Merenovasi fasilitas posyandu di Desa Tarjun
• Membangun Jembatan Matawigi di Desa Cantung Kiri Hilir
Masih dalam rangkaian peringatan Hari Bangunan Indonesia 2023, berkolaborasi
dengan Dinas Kebudayaan Provinsi Jogjakarta, Indocement menyelenggarakan
sosialisasi pendamping pemugaran 2023, dalam rangka kegiatan tata kelola cagar
budaya dan warisan budaya.
Pada kegiatan ini dilakukan seminar dan edukasi kepada 70 orang pendamping pemugaran bangunan cagar budaya di Jogjakarta.
Hadir sebagai pembicara Bapak Rahmat Jatmikanto, Technical Marketing Manager
Indocement.
Seminar kali ini Rahmat memperkenalkan Mortar TR15 dan Mortar TR30 sebagai material yang cocok digunakan untuk pemeliharaan bangunan cagar budaya.
Kesempatan tersebut juga dibuat mockup yang disaksikan oleh peserta. Beberapa peserta juga diberikan kesempatan untuk menggunakan produk mortar tersebut.
“Produk semen dan mortar merupakan penyempurnaan dari bahan bangunan jaman kolonial sehingga mendapatkan kualitas yang lebih tinggi dan konstan. Untuk dinding tanpa retak dan durabilitas tinggi, produk Mortar Tiga Roda hadir dengan kualitas terjamin yang disesuaikan dengan bangunan tropis di Indonesia, sehingga sangat sesuai digunakan untuk pemeliharaan bangunan cagar budaya,” kata Rahmat.
Sementara itu, Indocement adalah salah satu produsen semen terbesar di Indonesia yang memproduksi Semen Tiga Roda dan Semen Rajawali.
Saat ini Indocement dan entitas anaknya bergerak dalam beberapa bidang usaha yang meliputi pabrikasi dan penjualan semen (sebagai usaha inti) dan beton siap-pakai, serta tambang agregat dan trass, dengan jumlah karyawan sekitar 3.400 orang.
Indocement mempunyai 13 pabrik dengan total kapasitas produksi tahunan sebesar 25,5 juta ton semen. Sepuluh pabrik berlokasi di Kompleks Pabrik Citeureup, Bogor, Jawa Barat; dua pabrik di Kompleks Pabrik Cirebon, Cirebon, Jawa Barat; dan satu pabrik di Kompleks Pabrik Tarjun, Kotabaru, Kalimantan Selatan.
Pada 2022, Indocement telah mengoperasikan Pabrik Maros setelah menandatangani Perjanjian Sewa Pakai Aset dengan PT Semen Bosowa Maros dan PT Bosowa Corporindo. Heidelberg Materials AG telah menjadi pemegang saham mayoritas Indocement sejak 2001.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023