Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (Pemkab HST), Kalimantan Selatan (Kalsel) meluncurkan inovasi berupa gerakan sedekah sampah botol plastik di lingkungan pemerintah daerah setempat.

“Gerakan sedekah sampah bertujuan untuk mengubah perilaku masyarakat dalam mengurangi, mengelola, dan memilah sampah,” kata Bupati Hulu Sungai Tengah Aulia Oktafiandi di Barabai, Hulu Sungai Tengah, Selasa.

Baca juga: Relawan peduli sampah bersihkan sungai Barabai

Pada kesempatan itu, dia memberikan fasilitas keranjang sampah botol plastik sebanyak empat buah kepada Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan (DLHP) setempat.

“Sampah plastik ini nanti kumpulkan ke dalam bank sampah kemudian diolah untuk dijual, hasilnya kita sumbangkan ke panti asuhan yang membutuhkan bantuan,” ucapnya.

Ia menyebutkan inovasi gerakan sedekah sampah merupakan langkah yang tepat untuk mewujudkan lingkungan yang bersih, dengan harapan cara pengelolaan lingkungan itu dapat diteladani oleh masyarakat Kabupaten Hulu Sungai Tengah.

Selain menyerahkan keranjang sampah, Aulia juga memberikan penghargaan kepada beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang berkomitmen dan berkontribusi mendukung program gerakan sedekah sampah, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) H Damanhuri Barabai, dan kepada Plt Kepala SDN 1 Barabai Timur.

Dia meminta kepada pihak yang menerima penghargaan dapat berkontribusi lebih lagi dan semakin meningkatkan motivasi serta inovasi untuk mewujudkan lingkungan sekitar yang bersih.

Baca juga: Kurangi sampah plastik, Upz Al Khair bagikan daging kurban dengan bakul dan daun pisang

Ia berharap SKPD dan lembaga terkait lainnya terdorong untuk memberikan aksi nyata dalam mengelola lingkungan dengan cara mengurangi sampah khususnya sampah yang tidak dapat didaur ulang seperti plastik.

Selain itu, Aulia juga memberikan secara simbolis bantuan berupa fasilitas mobil perpustakaan keliling kepada Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Hulu Sungai Tengah.

Bantuan mobil perpustakaan keliling dilengkapi dengan koleksi buku 600 eksempler dan perlengkapan multimedia berupa satu paket Digital Library System (DGS), empat unit tablet seluler, satu unit mesin genset, satu unit modem, satu unit televisi, satu unit multimedia speaker dan, satu unit UPS.

Aulia menekankan bantuan itu harus dimaksimalkan untuk meningkatkan pelayanan literasi ke seluruh pelosok, sehingga dapat meningkatkan minat baca generasi muda dalam rangka menghasilkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul.

“Saya ingatkan seluruh ASN tetap menjaga etos kerja untuk mengabdi ke masyarakat demi membangun daerah menjadi lebih maju,” ujarnya.

Baca juga: Pemkab HST gencarkan program minimalisir sampah plastik

Pewarta: Tumpal Andani Aritonang

Editor : Taufik Ridwan


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023