Martapura, (Antaranews Kalsel) - Bupati Banjar H Khalilurrahman dan Wakil Bupati Banjar H Saidi Mansyur menggelar temu ramah dengan puluhan petugas kebersihan atau pasukan kuning di Lapangan Tenis Indoor Al Basiah Martapura, Rabu (31/8).
Momentum ini dimanfaatkan untuk saling berbagi kasih dan cerita suka duka petugas kebersihan dalam menjalankan tugas
di hadir dalam acara ini Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman Kabupaten Banjar Boyke W. Triestiyanto beserta jajarannya dan Kapolsek Martapura kota AKP Amalia Afifi.
Dalam sambutannya, Bupati Banjar menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh masyarakat yang turut menjaga kebersihan dan keindahan Kabupaten Banjar sehingga dapat memperoleh penghargaan adipura kembali. Penghargaan ini menjadi bukti bahwa kota Martapura Kabupaten Banjar layak huni bahkan menjadi cermin bahwa masyarakat kotanya peduli lingkungan.
Menurut bupati para petugas kebersihanlah sebagai ujung tombak terciptanya lingkungan yang asri di seluruh wilayah Kabupaten Banjarr.
"Saya tidak tahu bagaimana jadinya sebuah kota tanpa keberadaan pasukan kuning. Mereka kerja siang dan malam demi kenyamanan agar kota tetap bersih dan asri, makanya mereka patut mendapatkan apresiasi yang sebesar-besarnya," ucap Bupati.
Namun demikian, Bupati Banjar meminta para petugas kebersihan terus dapat menjalankan rutinitasnya dengan sungguh-sungguh.
"Banyak keuntungan didapat kalau daerah bersih. Selain kesehatan meningkat, Kabupaten Banjar tentu saja pasti bisa kembali mendapatkan penghargaan Adipura untuk tahun-tahun selanjutnya," terangnya.
Wakil Bupati Banjar juga menambahkan agar petugas kebersihan dapat mempertahankan kinerjanya yang sudah bagus di lapangan.
Ia juga menyebutkan, geliat pembangunan yang berjalan cukup besar di Kabupaten Banjar. Otomatis hal ini akan menambah tantangan dan beban kerja petugas kebersihan karena ruas jalan bertambah, titik lokasi ruang hijau bertambah.
Oleh karena itu, dirinya mengimbau agar mereka tidak bermalas-malasan, terlebih lagi menjaga kebersihan lingkungan tidak hanya tertumpu pada pasukan kuning saja, namun tanggung jawab semua masyarakat bersama – sama saling bantu menciptakan kebersihan.
H.Saidi Mansyur yang juga Ketua BNN Kabupaten Banjar menegaskan kembali agar mereka semua menjauhi hal–hal yang terkait narkoba. Sebab penyalahgunaannya sudah mencapai status yang sangat mengkhawatirkan.
"Peredarannya tidak hanya di kota-kota besar bahkan sudah memasuki pelosok desa. Untuk itu katakan "TIDAK" kepada Narkoba. Terlebih lagi jika mengetahui peredarannya. Secepatnya warga masyarakat melaporkan kepada pihak yang berwenang," pinta H Saidi Mansyur tegas.
Kegiatan temu ramah ini pun ditutup dengan makan siang dan foto bersama Bupati dan Wakil Bupati Banjar bersama seluruh Pasukan Kuning/Petugas Kebersihan. (Welson/Afuzh/F)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016
Momentum ini dimanfaatkan untuk saling berbagi kasih dan cerita suka duka petugas kebersihan dalam menjalankan tugas
di hadir dalam acara ini Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman Kabupaten Banjar Boyke W. Triestiyanto beserta jajarannya dan Kapolsek Martapura kota AKP Amalia Afifi.
Dalam sambutannya, Bupati Banjar menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh masyarakat yang turut menjaga kebersihan dan keindahan Kabupaten Banjar sehingga dapat memperoleh penghargaan adipura kembali. Penghargaan ini menjadi bukti bahwa kota Martapura Kabupaten Banjar layak huni bahkan menjadi cermin bahwa masyarakat kotanya peduli lingkungan.
Menurut bupati para petugas kebersihanlah sebagai ujung tombak terciptanya lingkungan yang asri di seluruh wilayah Kabupaten Banjarr.
"Saya tidak tahu bagaimana jadinya sebuah kota tanpa keberadaan pasukan kuning. Mereka kerja siang dan malam demi kenyamanan agar kota tetap bersih dan asri, makanya mereka patut mendapatkan apresiasi yang sebesar-besarnya," ucap Bupati.
Namun demikian, Bupati Banjar meminta para petugas kebersihan terus dapat menjalankan rutinitasnya dengan sungguh-sungguh.
"Banyak keuntungan didapat kalau daerah bersih. Selain kesehatan meningkat, Kabupaten Banjar tentu saja pasti bisa kembali mendapatkan penghargaan Adipura untuk tahun-tahun selanjutnya," terangnya.
Wakil Bupati Banjar juga menambahkan agar petugas kebersihan dapat mempertahankan kinerjanya yang sudah bagus di lapangan.
Ia juga menyebutkan, geliat pembangunan yang berjalan cukup besar di Kabupaten Banjar. Otomatis hal ini akan menambah tantangan dan beban kerja petugas kebersihan karena ruas jalan bertambah, titik lokasi ruang hijau bertambah.
Oleh karena itu, dirinya mengimbau agar mereka tidak bermalas-malasan, terlebih lagi menjaga kebersihan lingkungan tidak hanya tertumpu pada pasukan kuning saja, namun tanggung jawab semua masyarakat bersama – sama saling bantu menciptakan kebersihan.
H.Saidi Mansyur yang juga Ketua BNN Kabupaten Banjar menegaskan kembali agar mereka semua menjauhi hal–hal yang terkait narkoba. Sebab penyalahgunaannya sudah mencapai status yang sangat mengkhawatirkan.
"Peredarannya tidak hanya di kota-kota besar bahkan sudah memasuki pelosok desa. Untuk itu katakan "TIDAK" kepada Narkoba. Terlebih lagi jika mengetahui peredarannya. Secepatnya warga masyarakat melaporkan kepada pihak yang berwenang," pinta H Saidi Mansyur tegas.
Kegiatan temu ramah ini pun ditutup dengan makan siang dan foto bersama Bupati dan Wakil Bupati Banjar bersama seluruh Pasukan Kuning/Petugas Kebersihan. (Welson/Afuzh/F)
Editor : Hasan Zainuddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016